Aljazair Tangkap 22 Orang yang Diduga Berada Dibalik Kebakaran Hutan

- 13 Agustus 2021, 16:48 WIB
Penduduk desa membawa selang ketika mereka mencoba memadamkan api, di desa Achallam, di wilayah pegunungan Kabylie di Tizi Ouzou, timur Aljir, Aljazair, 11 Agustus 2021.
Penduduk desa membawa selang ketika mereka mencoba memadamkan api, di desa Achallam, di wilayah pegunungan Kabylie di Tizi Ouzou, timur Aljir, Aljazair, 11 Agustus 2021. /Reuters/Abdelaziz Boumzar/

TerasGorontalo - Aljazair telah menangkap 22 orang yang dicurigai berada dibalik kebakaran hutan di Negara tersebut.

Dilansir terasgorontalo dari alarabiya Jumat 13 Agutus 2021, akibat kebakaran itu, menewaskan 65 orang.

Presiden Abdelmadjid Tebboune, menyebut kebakaran itu sebagai 'bencana' dan mendesak pelestarian persatuan nasional.

Baca Juga: Korban Tewas Akibat Banjir Bandang di Turki Capai 27 Orang

Dikatakanya, puluhan kebakaran hutan melanda daerah pegunungan di Aljazair Utara sejak Senin, terutama di Tizi Ouzou, provinsi utama wilayah Kabylie di timur ibu kota, Aljir.

"Beberapa kebakaran disebabkan oleh suhu tinggi, tetapi tangan kriminal berada di belakang sebagian besar kebakaran itu," kata Tebboune dalam pidato langsung di televisi pemerintah.

“Kami telah menangkap 22 tersangka, termasuk 11 di Tizi Ouzou. Keadilan akan menjalankan tugasnya.”

Sedikitnya 28 anggota militer termasuk di antara yang tewas, ketika negara Afrika Utara itu mengerahkan tentara untuk membantu petugas pemadam kebakaran mengatasi kebakaran yang menghancurkan beberapa rumah di kawasan hutan .

“Ini bencana... bencana. Tetapi kekuatan kami tidak akan runtuh,” kata Tebboune, memuji karavan bantuan dari provinsi lain untuk menyediakan makanan, obat-obatan, dan sumbangan materi lainnya kepada daerah yang terkena bencana.

Halaman:

Editor: Usman Anapia

Sumber: Alarabiyanews


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah