Network
TERAS GORONTALO - Taliban dikabarkan telah membebaskan para tahanan dari penjara.
Dibebaskannya para tahanan dari penjara, membuat hakim wanita Afghanistan takut menjadi target pembunuhan oleh para tahanan.
Dikutip terasgorontalo dari reuters Jumat 3 September 2021, ada 250 hakim wanita Afghanistan, yang takut akan hidup mereka, dengan pria yang pernah mereka penjara, sekarang dibebaskan oleh Taliban yang menang untuk memburu mereka.
Informasi diperoleh, beberapa hakim perempuan dapat melarikan diri dalam beberapa pekan terakhir.
Sementara sebagian besar tertinggal dan masih berusaha untuk keluar, kata hakim dan aktivis yang bekerja sepanjang waktu untuk membantu mereka melarikan diri.
Baca Juga: Hebat, MAN Insan Cendekia Gorontalo Berhasil Harumkan Nama Indonesia di Kancah Internasional
Militan, yang meraih kekuasaan bulan lalu ketika Amerika Serikat menarik pasukannya, melarang perempuan dari sebagian besar pekerjaan ketika mereka terakhir memerintah negara itu 20 tahun lalu.
Mereka mengatakan hak-hak perempuan akan dilindungi, tetapi belum memberikan rincian.
Perempuan yang bekerja di bidang keadilan telah menjadi target profil tinggi. Dua hakim agung wanita ditembak mati pada bulan Januari.
