TERAS GORONTALO – Kepala Keamanan Piala Dunia 2022 Mayjen Abdul Aziz Abdullah Al-Anshari mengatakan Pemerintah Qatar melarang kampanye kelompok lesbian, gay bisexsual dan transgender atau LGBT.
Namun Pemerintah Qatar masih mengizinkan kaum LGBT untuk menonton Piala Dunia 2022 secara langsung.
“Kampanye LGBT berikut simbollnya, akan dilarang.apalagi kelompok tersebut ada yang ketahuan membawa bendera, akan disita.” Tegas Mayjen Abdul Azis.
Baca Juga: Ternyata LGBT Bisa Sembuh, Ini Alasannya, Ustadz Felix Siauw: Bukan Keturunan
Ketegasan pemerintah Qatar, sebagai Panitia Piala Dunia 2022 tetap menerapkan asas ketimuran.
Meski demikian FIFA selaku induk sepak bola dunia dan penyelenggara Piala Dunia Qatar menghimbau siapapun boleh datang untuk menonton laga piala dunia, termasuk kaum LGBT.
Mayjen Abdul Azis akan memberikan izin bagi kaum LGBT menonton Piala Dunia di Qatar, tetapi tidak melakukan kampanye LGBT. Sepoerti dikutip Teras Gorontalo Dari laman YouTube Starting EleveN.
Baca Juga: One Piece: Dari Ivankov Sampai Yamato, Berikut 6 Karakter Mirip LGBT di One Piece
Namun, Salah seorang penggemar sepakbola Wheels, dan anggota salah satu kelompok pendukung LGBT Rainbow crazy Brown mengaku, masih merasa takut dan tidak aman pergi ke Qatar.