Perusahaan pemilik AquaDom, Union Investment Real Estate, dalam pernyataannya menyebutkan bahwa alasan terjadinya insiden tersebut belum diketahui secara pasti.
Walikota Franziska Giffey yang langsung datang melihat ke lokasi kejadian menjelaskan bahwa peristiwa tersebut bak tsunami yang melanda.
Beruntung saat kejadian nahas itu terjadi di waktu subuh, orang-orang masih terlelap dalam tidurnya, sehingga tidak ada korban jiwa yang berjatuhan.
Sekitar kurang lebih 300 tamu yang ada di hotel itu pun sudah dievakuasi ke lokasi yang aman dan jauh dari gedung tempat insiden terjadi.
“Terlepas dari semua kehancuran, kami masih sangat beruntung,” ucap Walikota Franziska Giffey, dikutip Teras Gorontalo dari King 5 News, Jumat, 17 Desember 2022.
“Bisa saja ada korban manusia yang parah, jika akuarium meledak satu jam kemudian, di saat orang-orang bangun dan berada di hotel serta wilayah sekitarnya,” katanya, menambahkan.
AquaDom yang memiliki tinggi 82 kaki atau setara dengan 25 meter, merupakan sebuah tangka berbentuk silinder terbesar di dunia.
Akuarium ini disebutkan mampu menampung sebanyak 1.500 ikan tropis.
Termasuk 80 jenis di antaranya adalah Ikan Blue Tang dan Clownfish, yang sangat populer dalam film animasi ‘Finding Nemo’.
“Sayangnya, tidak satu pun dari 1.500 ikan itu yang bisa diselamatkan,” ungkap Walikota Franziska Giffey.