TERAS GORONTALO – Kecantikan selalu menjadi permasalahan di kalangan masyarakat, terutama kaum hawa (wanita).
Begitu banyak wanita yang berlomba-lomba untuk melakukan perawatan di salon ternama, membeli produk kecantikan terbaik, berburu skincare yang mahal, dan lain sebagainya.
Namun siapa sangka, ternyata untuk menjadi cantik dengan cara yang Islami, tidak memerlukan bantuan make up ataupun produk kecantikan yang mahal.
Dalam channel YouTube Almisry Official, Syekh Ahmad Al Misry menjelaskan bahwa umat muslim bisa nampak kecantikan dan ketampanannya tanpa bantuan produk kecantikan.
Baca Juga: Fakta Program Kerja KKN Di Desa Penari, Bukan Membangun Saluran Air Yang Dilakukan Bima, Ayu dan Nur
Memperindah wajah dapat dilakukam dengan cara taat kepada perintah Allah Subhanahu Wa Ta’ala.
Ada beberapa cara yang dapat dilakukan sebagai bukti ketaatan kita kepada Allah Subhanahu Wa Ta’ala, di antaranya :
1. Berbuat Kebaikan
Ketika kita melakukan amal kebaikan, Allah akan menampakkan keindahan dalam wajah kita.
Apa hubungannya antara berbuat baik dengan kecantikan wajah?
Ibnu Abbas pernah berkata :
“Sesungguhnya kebaikan yang kau lakukan itu akan nampak pada wajahmu. Akan Allah berikan sebuah keindahan yang terpancar di dalam wajahmu. Dan cahaya yang terdapat dalam hati. Dan keluasan rezeki Allah berikan kepadamu. Dan akan memberikan kekuatan dalam tubuhmu. Dan kamu akan dicintai oleh makhluk-makhluk Allah.”
2. Sebarkan Hadist Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi Wa Sallam
Ini dapat dilakukan dengan memanfaatkan media sosial yang kita miliki. Karena berbagi ilmu yang bermanfaat sangat dianjurkan oleh Rasulullah Shallallahu 'Alaihi Wa Sallam.
Rasulullah bersabda :
“Semoga Allah memberikan pencerahan kepada mereka yang mendengarkan hadist Rasulullah Shallallhu ‘Alaihi Wa Sallam, kemudian dia menyampaikannya kepada orang lain.”
Hal ini sesuai dengan firman Allah dalam Qur’an Surat Fussilat ayat 33 berikut :
وَمَنْ اَحْسَنُ قَوْلًا مِّمَّنْ دَعَآ اِلَى اللّٰهِ وَعَمِلَ صَالِحًا وَّقَالَ اِنَّنِيْ مِنَ الْمُسْلِمِيْنَ
Artinya : “Dan siapakah yang lebih baik perkataannya daripada orang yang menyeru kepada Allah dan mengerjakan kebajikan dan berkata, “Sungguh, aku termasuk orang-orang muslim (yang berserah diri)?”
Ini berarti bahwa tidak ada yang lebih baik daripada orang-orang yang melakukan dakwah kepada Allah Subhanahu Wa Ta’ala.
Baca Juga: UPDATE! Sekretaris IDI Yang Diemban Dokter Spesialis Radiologi Faisal Sudah Diganti
3. Perbanyak Sujud, Khususnya pada Waktu Sholat Malam (Tahajud)
Allah Subhanahu Wa Ta’ala berfirman dalam Qur’an Surat Al-Fath ayat 29 :
سِيْمَاهُمْ فِيْ وُجُوْهِهِمْ مِّنْ اَثَرِ
ۗ السُّجُوْدِ
Artinya : “Kamu lihat mereka ruku dan sujud mencari karunia Allah dan keridhaan-Nya, tanda-tanda mereka tampak pada muka mereka dari bekas sujud.”
Ayat ini dapat ditafsirkan bahwa bekas sujud seorang mukmin yang rajin melakukan shalat malam dapat terlihat pada siang hari.
Bekas sujud ini terlihat seperti sebuah cahaya yang terpancar lewat wajahnya.
Hal ini sesuai dengan sabda Rasulullah SAW :
“Barang siapa yang banyak menunaikan shalat malam, maka wajahnya akan terlihat tampan atau cantik di siang harinya.” (HR Ibnu Majah)
Imam Al-Hasan Al-Bashri sendiri pernah ditanya :
Baca Juga: Viral, Anak Angkat Ridwan Kamil Arkana Aidan Jadi Sorotan, Ternyata Ini Orang Tua Kandungnya
“Bagaimana dengan mereka yang melakukan shalat malam dan wajahnya terdapat cahaya?”
Dia pun memberikan jawabannya :
“Mereka itu bercengkerama (berkhalwat) dengan Allah, di tengah kegelapan malam. Dia memberikan cahaya kepada mereka dari sebagian cahaya-Nya.”
Sahabat umat muslim sekalian, yakinlah bahwa amalan-amalan ini bisa kita lakukan untuk mendapatkan keindahan pada wajah.
Tidak hanya wajah, tapi juga diikuti dengan keindahan pada hati, diluaskan dan dimudahkan rezeki oleh Allah, serta akan dicintai oleh seluruh makhluk Allah.
Baca Juga: Temuan Bercak Darah Tangmo Nida Siap Dilaporkan Ke Kejaksaan, Kekasihnya Dicurigai Warga Thailand
“Perindahlah wajahmu, perindahlah hatimu, perindahlah akhlakmu dengan berbagai kebaikan dan menyeru kepada kebaikan atau menjadi perantara untuk kebaikan.” ucap Syekh Ahmad Al Misry.***