Kunci Sukses Raih Rezeki Berlimpah Serta Bahagia Didunia Menurut Ustadz Adi Hidayat

10 Oktober 2022, 19:53 WIB
Kunci Sukses Raih Rezeki Berlimpah Serta Bahagia Didunia Menurut Ustadz Adi Hidayat /Portal Sulut Pikiran Rakyat/

TERAS GORONTALO - Kesuksesan adalah harapan dan keinginan bagi semua orang.

Namun untuk meraih kesuksesan itu, setidaknya tergantung pada usaha (ikhtiar) serta doanya.

Sebagaimana dikatakan Ustadz Adi Hidayat bahwa kesuksesan berbanding lurus dengan usaha yang dikeluarkan.

Semua persoalan termasuk masalah rezeki, sukses serta bahagia dapat dicapai dengan mudah, yang terpenting harus ada usaha dibarengi dengan doa. 

Baca Juga: Sering Gelisah dan Iman Naik Turun? Lakukan Amalan Ringan Ini Setiap Hari Kata Gus Baha

Dilansir Teras Gorontalo dari Akun Tiktok @adihidayatofficial, Ustadz Adi Hidayat (UAH) dalam sebuah ceramah menjelaskan tentang meraih sukses di dunia.

Dalam akun tiktok tersebut, Ustadz yang sering disapa UAH itu membeberkan penjelasan mengenai kunci sukses sukses dalam menjalani hidup.

Ustadz Adi Hidayat mengatakan bahwa mungkin saja kesuksesan saat ini merupakan usaha dan doa yang dipanjatkan selama bertahun-tahun.

Ustadz yang berusia 36 tahun itu kemudian mengutip dari firman Allah Qur'an surat Al Ahqaf ayat 15 yang menjelaskan ciri seseorang yang sukses di dunia.

"Makanya ketika anaknya sukses kata Al-Quran surah ke-46 ayat ke-15 ada isyarat disana" kata Ustadz Adi Hidayat. 

Baca Juga: One Piece: Luffy Tidak Akan Pernah Menjadi Raja Bajak Laut Jika Hal Ini Terjadi


QS. Al-Ahqaf Ayat 15

وَوَصَّيْنَا الْاِنْسَانَ بِوَالِدَيْهِ اِحْسَانًا ۗحَمَلَتْهُ اُمُّهٗ كُرْهًا وَّوَضَعَتْهُ كُرْهًا ۗوَحَمْلُهٗ وَفِصٰلُهٗ ثَلٰثُوْنَ شَهْرًا ۗحَتّٰىٓ اِذَا بَلَغَ اَشُدَّهٗ وَبَلَغَ اَرْبَعِيْنَ سَنَةًۙ قَالَ رَبِّ اَوْزِعْنِيْٓ اَنْ اَشْكُرَ نِعْمَتَكَ الَّتِيْٓ اَنْعَمْتَ عَلَيَّ وَعَلٰى وَالِدَيَّ وَاَنْ اَعْمَلَ صَالِحًا تَرْضٰىهُ وَاَصْلِحْ لِيْ فِيْ ذُرِّيَّتِيْۗ اِنِّيْ تُبْتُ اِلَيْكَ وَاِنِّيْ مِنَ الْمُسْلِمِيْنَ

Terjemahan :

15. Dan Kami perintahkan kepada manusia agar berbuat baik kepada kedua orang tuanya. Ibunya telah mengandungnya dengan susah payah, dan melahirkannya dengan susah payah (pula). Masa mengandung sampai menyapihnya selama tiga puluh bulan, sehingga apabila dia (anak itu) telah dewasa dan umurnya mencapai empat puluh tahun dia berdoa, “Ya Tuhanku, berilah aku petunjuk agar aku dapat mensyukuri nikmat-Mu yang telah Engkau limpahkan kepadaku dan kepada kedua orang tuaku dan agar aku dapat berbuat kebajikan yang Engkau ridai; dan berilah aku kebaikan yang akan mengalir sampai kepada anak cucuku. Sesungguhnya aku bertobat kepada Engkau dan sungguh, aku termasuk orang muslim.”

Ustadz lulusan Islamic Call College Libya ini mengungkapkan di dalam Al-Quran menjelaskan bahwa ketika kita sudah berhasil jangan dulu merasa bangga karena boleh jadi jasa terbesarnya adalah jasa orang tua dulu.

"Betapa banyak orang tua yang berdoa sejak anak masih dalam kandungan" ujar Ustadz Adi Hidayat.

"Pengen ini, pengen itu dikabulkan setelah anaknya 20 tahun keluar dari kandungannya, itukan hasilnya" Ujar Ustadz Adi Hidayat lagi.

Bahkan Ustadz Adi Hidayat menilai ketika kita sudah sukses, jangan nilai dulu kesuksesan itu merupakan hak, kewajiban ataupun atas jasa kita.

Sebab ustadz kelahiran Pandeglang ini mengungkapkan bahwa kesuksesan yang diraih saat ini bukan seluruhnya merupakan usaha dan doa yang kita kerjakan.

"Barang kali anda cuma tiga puluh persen, tujuh puluh persennya ibu yang dulu pernah menangis di keheningan malam." Ucap Ustadz Adi Hidayat.

"Ya Allah jadikan anak saya seorang Insinyur Ya Allah, Ya Allah jadikan anak saya Ya Allah orang yang saleh, Ya Allah jadikan anak saya si Fulan." Kata Ustadz Adi Hidayat memberikan contoh.

Tidak hanya berkat doa seorang ibu, kesuksesan juga merupakan usaha dan doa yang dipanjatkan oleh seorang ayah.

"Bapak Anda yang dulu cuma makan singkong datangnya ke sawah kemudian kerjakan segala rupa, lantas berdoa "Ya Allah jadikan anak saya lebih hebat dibandingkan saya" Ujar Ustadz Adi Hidayat.

Hal ini kemudian menjelaskan jerih payah kedua orang tua agar anak-anaknya dianugerahi keberhasilan selama hidup di dunia.

Puluhan tahun yang lalu mereka bermohon kepada Allah, doanya terkabul dua puluh tahun kemudian.***

Editor: Gian Limbanadi

Sumber: TikTok

Tags

Terkini

Terpopuler