Bolehkah Berpuasa Tepat di Hari Kelahiran? Simak Penjelasan Ustadz Adi Hidayat

- 24 Oktober 2022, 15:20 WIB
Bolehkah Berpuasa Tepat di Hari Kelahiran? Simak Penjelasan Ustadz Adi Hidayat
Bolehkah Berpuasa Tepat di Hari Kelahiran? Simak Penjelasan Ustadz Adi Hidayat /Tangkapan layar Youtube Adi Hidayat Official/

TERAS GORONTALO - Tak sedikit yang bertanya tanya soal berpuasa tepat di hari kelahiran.

Dalam sebuah ceramahnya, Ustadz Adi Hidayat menjelaskan tentang berpuasa tepat di hari kelahiran.

Menurut Ustadz Adi Hidayat, Nabi Muhammad SAW juga punya kebiasaan setiap bulan berpuasa sebanyak tiga kali.

Lanjut Ustadz Adi Hidayat, Rasullullah memiliki kebiasaan khusus dan umum dalam berpuasa. Dan kemudian diikuti oleh para sahabat. 

Baca Juga: Terbaru 23 Oktober, BPOM Rilis Daftar Sirup yang Aman Konsumsi

"Yang khusus misalnya apa? Senin beliau puasa. Awalnya belum menjadi umum, awalnya masih khusus," kata ustadz Adi Hidayat, dilansir Teras Gorontalo dari kanal YouTube Audio Dakwah.

"Sampai sahabat nanya,'Ya Rasulullah kenapa engkau puasa pada hari senin? kata nabi 'ini hari saya dilahirkan," sambung Adi Hidayat.

Ustadz Adi Hidayat juga menambahkan alasan mengapa Rasullullah berpuasa di hari lahirnya, yakni Senin.

"Jadi saya ingin begitu saya terlahir di setiap hari lahir ini keadaan saya baik," kata ustadz Adi Hidayat. 

Baca Juga: BPOM : Industri Farmasi Tiadak Boleh Gunakan EG dan DEG Bahan Baku Utama

Dari puasa itu sendiri Ustadz Adi Hidayat juga menjelaskan Dua keistimewaan orang yang berpuasa. Yakni, amal sholeh meningkat dan maksiat dihambat.

Bahkan ustadz Adi Hidayat juga memberikan contoh lucu tentang orang yang diejek sebelum berpuasa.

Ketika orang tersebut ditanya temannya mengapa tidak membalas ejekannya, orang tersebut menjawab bahwa ia akan membalas setelah berbuka puasa, hingga kemudian ia lupa.

Lalu ustadz Adi Hidayat mengatakan bahwa para ulama berkata hikmah nabi berpuasa hari Senin bukanlah puasanya, tapi hikmah introspeksi diri.

Ustadz Adi Hidayat pun menjelaskan maksud hal tersebut, bahwa jika umat Nabi Muhammad ingin mengikuti puasa di hari lahir, dipersilakan.

Namun yang ditekankan Ustadz Adi Hidayat adalah hikmah puasa di hari lahir bukan terletak pada menahan haus dan laparnya, namun terletak pada introspeksi diri.

Bahwa setelah sekian lama hidup, sudah berapa kebaikan yang dilakukan dan berapa maksiat yang sudah diobati.***

Editor: Gian Limbanadi


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah