Dampak Overthinking Dalam Islam dan Cara Mengatasinya

- 24 Maret 2023, 11:53 WIB
Dampak Overthinking Dalam Islam dan Cara Mengatasinya
Dampak Overthinking Dalam Islam dan Cara Mengatasinya /Pixabay/Engin_Akyurt)/

TERAS GORONTALO - Overthinking atau kecemasan yang berlebihan adalah suatu kondisi di mana seseorang terus-menerus memikirkan masalah atau situasi tertentu dengan berlebihan, sehingga dapat mengganggu kesehatan mental dan fisiknya.

Kondisi ini dapat berdampak buruk pada kualitas hidup dan mempengaruhi produktivitas seseorang.

Didalam agama Islam, overthinking atau kecemasan yang berlebihan dianggap sebagai ujian atau cobaan yang Allah SWT berikan kepada hamba-Nya.

Baca Juga: Turun pada Bulan Ramadhan, Ini Sejarahnya dan Cara Khatam Al-Quran Selama Bulan Puasa

Obat utama untuk menghilangkan overthinking adalah dengan bertawakal kepada Allah SWT. Dengan mengandalkan Allah akan mengurangi pemikiran berlebihan kita, cukup lakukan yang terbaik dan katakan: '‘Ya Allah, aku telah melakukan semua yang ku bisa, sekarang aku sepenuhnya percaya Engkau akan memberi apa yang terbaik untukku’'.

Tawakal berkaitan dengan iman. Semakin kita menjadi lebih dekat dengan Allah SWT, semakin mudah bagi kita untuk sepenuhnya percaya dan mengandalkan Allah. 

Apakah orang yang tidak dekat dengan Allah SWT dapat mengandalkan- Nya? tentu tidak,  individu ini akan selalu merasa ragu dan lain sebagainya.

Baca Juga: Kunjungan PM Kishida ke Ukraina Dibayangi Pesawat Pembom Rusia: Langkah Provokatif?

Allah SWT berfirman di dalam Surah Luqman ayat 34: " Dan tiada seorangpun yang dapat mengetahui (dengan pasti) apa yang akan diusahakannya besok,". 

Allah memberi tahu kita bahwa kita tidak tahu apa yang akan terjadi besok, jadi mengapa harus mempertanyakan diri kita dengan 'bagaimana jika' dan ‘bagaimana jika ini dan itu terjadi?’.

Bahkan ‘Bagaimana jika saya tidak mendapatkan ini dan itu’, serahkan semuanya kepada Allah SWT, bersandar dan beriman kepada Allah, karena tidak ada di tangan kita, diluar kendali kita.

Berpikir berlebihan hanya tidak akan menghasilkan apa-apa, tidak akan memperbaiki masa lalu, tidak akan membuka masa depan, hanya akan meruntuhkan iman. Muslim yang kuat yang tunduk dan bergantung sepenuhnya pada Allah akan merasa puas dan bebas dari stres.

Baca Juga: Jangan Malas, Ini Kesalahan-kesalahan yang Harus Dihindari Selama Bulan Ramadhan

Tawakal dan selalu bersyukur atas segala nikmat yang diberikan oleh Allah SWT diajarkan dalam islam. 

Kita juga harus selalui mengingat bahwa nikmat yang kita miliki baik itu kesehatan, kebahagiaan maupun kesuksesan adalah Anugerah-Nya. 

Dengan bersyukur, kita dapat mengurangi kecemasan atau overthinking yang kita alami.

Kita juga dapat memperbanyak zikir dan membaca Al-Quran untuk meredakan ketegangan dan mendapatkan ketenangan dari dalam hati kita.

Baca Juga: One Piece: Bukan Luffy, Ini Karakter Terbaik Bajak Laut Topi Jerami

Namun, jika overthinking atau kecemasan yang kita alami masih tak kunjung reda dan sangat mengganggu bahkan sulit untuk diatasi sendiri, Islam juga menganjurkan untuk mencari bantuan dari orang yang lebih berpengalaman atau ahli di bidangnya.

Kita dapat mencari nasihat dari keluarga, teman, atau professional seperti psikolog atau konselor agar dapat menemukan solusi yang terbaik untuk mengatasi overthinking atau kecemasan yang kita alami.***

Editor: Viko Karinda

Sumber: Twitter @piousdeen


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x