Stafsus Presiden Menyayangkan Tindakan Oknum TNI AU terhadap Salah Seorang Warga di Merauke

- 29 Juli 2021, 15:13 WIB
Staf Khusus Presiden Joko Widodo, Angkie Yudistia.
Staf Khusus Presiden Joko Widodo, Angkie Yudistia. /Instagram.com/@angkie.yudistia/

TerasGorontalo - Melalui akun Instagramnya Staf Khusus Presiden Joko Widodo, Angkie Yudistia, menyayangkan tindakan oknum TNI-AU yang mengorbankan warga penyandang disabilitas di Merauke.

Dalam pernyataan resminya itu, Angkie Yudistia, menyayangkan sikap berlebihan yang dilakukan oleh oknum TNI-AU ketika berusaha melerai pertikaian antar warga disana.

Angkie menyampaikan ada cara-cara yang lebih bijak dalam merespon aktifitas warga disabilitas.

Tampak raut wajah yang sedih, Angkie Yudistia mengungkapkan perasaan terkait sulitnya berkomunikasi bagi orang penyandang disabilitas.

"Saya juga seorang tunarungu/tuli, memahami betul bagaimana sulitnya berkomunikasi. Saya memahami perasaan teman-teman disabilitas yang lain di seluruh Indonesia,” tuturnya.

Baca Juga: Dinilai Tidak Mampu Membina Anggota, Panglima TNI Copot Danlanud dan Dansatpom Merauke

Dalam unggahan di Instagramnya, Ia meminta maaf atas kejadian ini dan berharap kedepannya tidak terulang peristiwa serupa.

“Sebagai bagian dari Pemerintah dan juga sesama disabilitas, saya meminta maaf atas kejadian ini dan berharap kedepannya tidak terulang peristiwa serupa di kemudian hari,” ujar Stafsus Presiden, Angkie Yudistia.

Dengan suara bergetar dan tampak menahan air matanya tumpah, Angkie mengatakan, akan selalu mendukung setiap upaya penegakan disiplin hukum yang berlaku di lingkungan TNI-AU.

Halaman:

Editor: Ilham Ampo

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x