Pendidikan
Said Soekanto Tjokrodiatmodjo pernah mengeyam pendidikan di Frobel School (Taman Kanak-kanak).
Setelah lulus Said Soekanto Tjokrodiatmodj melanjutkan sekolahnya di Europeesche Lagere School (ELS) Bogor.
Lulus dari ELS, Soekanto lanjut ke Hoogere Burger School (HBS) Bandung.
Soekanto pun melanjutkannya dengan berkuliah di Recht Hooge School (Sekolah Tinggi Hukum) di Jakarta.
Soekanto tak lama kuliah di RHS, hanya setahun, hal itu karena kondisi perekonomian sang ayah.
Namun, karena kondisi perekonomian ayahnya, Soekanto harus berhenti kuliah di RHS
Waktu kuliah di RHS tahun 1928, Soekanto berkenalan dengan tokoh-tokoh pergerakan, seperti Mr. Sartono dan Iwa Kusumasumantri. Mereka saling berdiskusi tentang perjuangan kemerdekaan Indonesia.
Pada 1930, Soekanto diterima sebagai siswa Aspirant Commisaris van Politie dengan lama pendidikan tiga tahun.
Soekanto lulus pada tahun 1933 dan mendapat pangkat Komisaris Polisi kelas III.