Network
TERAS GORONTALO – Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae Yong menyampaikan kabar yang cukup mengejutkan pasca tragedi Stadion Kanjuruhan Malang.
Hal itu disampaikan Shin Tae Yong pada saat ia menyampaikan rasa dukanya yang mendalam atas apa yang terjadi di Stadion Kanjuruhan Malang.
Shin Tae Yong juga ingin memberikan dukunagn penuh kepada para korban akibat tragedi SAtadion Kanjuruhan Malang.
Melalui akun Instagramnya, Shin Tae Yong menyampaikan dukunagnnya terhadap keluarga korban sekaligus harapan kepada seluruh masyarakat Indonesia.
Baca Juga: BREAKING NEWS! Resmi Ditahan, Rizky Billar Kini Rasakan Dinginnya Lantai Tahanan
Shin Tae Yong mengaku, meskipun dukungannya tersebut tidak dapat menjadi kekuatanyang besar bagi keluarga korban, namun ia percaya dengan caranya ini, ia berharap akan memberikan hasil yang terbaik dengan prestasi dalam persepak bola Indonesia.
Seperti yang dilansir media Teras Gorontalo dari kanal YouTube Kabar Arema pada 13 Oktober 2022.
Shin Tae Yong mengaku akan mundur dari Timnas Indonesia apabila Mochamad Irawan atau Iwan Bule mundur dari PSSI.
Memang belakangan ini, Mochamad Irawan atau Iwan Bule dipaksa mundur dari jabatannya pasca tragedi di Stadion Kanjuruhan Malang.
Mochamad Irawan atau Iwan Bule dianggap ikut ambil andil dan merupakan salah satu orang yang harusnya bertanggung jawab atas tragedi di Stadion Kanjuruhan Malang.
Namun Shin Tae Yong tiba-tiba memberi pernyataan mengejutkan apabila rekan kerjanya Mochamad Irawan atau Iwan Bule mundur dari jabatannya, maka Shin Tae Yong yang juga selaku pelatih Timnas Indonesia akan mundur dari jabatannya.
Baca Juga: Inilah King Baldwin IV, Raja Kusta Yang Dihormati Salahuddin Al-Ayyubi
Penyataan Shin Tae Yong ini menendakan bahwa dirinya memberi dukungan penuh kepada Mochamad Irawan atau Iwan Bule pasca tragedi di Stadion Kanjuruhan Malang.
Menurut Shin Tae Yong, jika Mochamad Irawan atau Iwan Bule harus bertanggung jawab atas tragedi di Stadion Kanjuruhan Malang dan mengundurkan diri, maka ia sebagai pelatih Timnas juga akan mundur.
Shin Tae Yong berpendapat bahwa jika Ketum PSSI memiliki kesalahan maka ia juga memiliki kesalahan yang sama.
“Kita adalah satu tim sepak bola, tidak bisa sukses jika hanya performa 11 pemain inti saja yang bagus, bukan juga hanya staf pelatih saja yang bagus, kitab isa mencapai kesuksesan ketika semua menjadi 1 tim, mulai dari pemain init, pamain cadangan, staf pelatih official, semua kariawan federasi, termasuk ketua umum,” tulisnya dalam akun Instagram.
Pasca tragedi kanjuruhan yang begitu meninggalkan duka dalam dunia persepak bola Indonesia, banyak pihak yang kemudian dianggap bertanggung jawab salah satunya adalah Ketum PSSI ini.
Mochamad Irawan atau Iwan Bule dianggap ikut bertanggung jawab atas tragedi di Stadion Kanjuruhan Malang dan dituntut untuk mundur, Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae Yong menhatakan dirinya akan ikut mundur jika Ketum PSSI akan mundur.***
