Viral Pria Menendang Sesajen di Semeru, Ini Tanggapan Gus Miftah

- 10 Januari 2022, 12:17 WIB
Potongan aksi tendang dan buang sesajen di lokasi erupsi Gunung Semeru, Jawa Timur.
Potongan aksi tendang dan buang sesajen di lokasi erupsi Gunung Semeru, Jawa Timur. /TikTok/@budi klowor/

Hal itu diungkapkan oleh Gus Miftah melalui akun Instagram @gusmiftah pada Minggu, 9 Januari 2022.

"Jangan merasa paling pandai agar tidak salah arah, jangan suka berbuat curang agar tidak celaka," tulis Gus Miftah.

Baca Juga: Pemeriksaan Terhadap Artis Irwansyah Ditunda Minggu Depan

Dia menegaskan, bukan budaya yang seharusnya diubah, melainkan otak dan cara pandang seseorang.

Gus Miftah mempertanyakan orang yang menendang sesajen itu pernah berpikir atau tidak bahwa yang membuat hal tersebut adalah orang non Islam, orang Jawa yang memegang teguh adat istiadatnya atau orang Islam yang baru belajar.

"Pernah nggak ada berfikir yang membuat itu orang non Islam, atau orang Jawa yang memegang teguh adat istiadatnya? Atau mungkin juga orang Islam yang baru belajar?" ujar Gus Miftah.

Baca Juga: Viral di Medsos, Britney Spears Unggah Foto Tanpa Busana

Lebih lanjut, pimpinan Pondok Pesantren Ora Aji di Sleman, Yogyakarta itu juga mempertanyakan sikap pria penendang sesajen tersebut.

Gus Miftah mengungkapkan bila para wali songo dalam berdakwah berlaku kasar seperti pria penendang tersebut, maka kemungkinan agama Islam belum seperti saat ini di Indonesia.

"Pantaskah cara yang dilakukan seperti itu? Kalau dulu dakwah wali songo sekasar itu, mungkin Islam belum seperti hari ini di nusantara," ungkap Gus Miftah.

Halaman:

Editor: Viko Karinda

Sumber: Seputar Tangsel


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah