Network
TERAS GORONTALO - Enam orang yang diduga pelaku pengeroyokan terhadap anggota Ditpolair Korpolairud Baharkam Polri Bripda Rio Novemberyanto berhasil ditangakap anggota Polres Metro Jakarta Utara.
Para terduga pelaku kasus pengeroyokan yang diketahui adalah anggota kelompok bermotor, diamankan anggota Satuan Reserse Kriminal Polres Metro Jakarta Utara, usai melarikan diri ke Subang, Jawa Barat.
Para pelaku pengeroyokan terhadap Bripda Rio bersembunyi di Subang dengan bantuan delapan orang lainnya yang juga ditangkap tim gabungan Polrestro Jakarta Utara dan Polda Metro Jaya setelah kejadian pengroyokan, di Jalan Ende, Tanjung Priok, Jakarta Utara pada 1 Januari 2022.
Baca Juga: Sebelumnya Fico Fachriza, Pernah Terlibat Kasus Narkoba
"Keenam pelaku pengeroyokan ini berhasil ditangkap di Kabupaten Subang, Provinsi Jawa Barat," ungkap Kapolres Metro Jakarta Utara Kombes Pol Wibowo saat konferensi pers di Jakarta, dikutip Teras Gorontalo dari ANTARA, Jumat 14 Januari 2022.
Lebih jauh Wibowo menyebutkan, bahwa para pelaku pengeroyokan Bripda Rio itu, berinisial WSK, DA, RAP, YA, MAD dan HMF, merupakan anggota kelompok bermotor asal Kampung Bahari, Tanjung Priok bersanam "GOPSTR17".
Sementara, delapan orang yang membantu pelarian para pelaku pengeroyokan, yakni berinisial SP, KG, KJ, ARS, AS, PY, AH, dan RP. Pria berinisial SP memiliki peran penting dengan menyediakan tempat atau rumah untuk menampung dan nenyembunyikan para pelaku pengeroyokan saat melarikan diri ke Subang.
Baca Juga: Luna Maya Rela Jadi Istri Kedua Personel BTS
Sekadar diketahui, pengroyokan terhadap anggota Polair terjadi pada 1 Januari 2022 sekitar pukul 16.30 WIB di depan salah satu warung makan kawasan Jalan Ende, Tanjung Priok, Jakarta Utara.
