TERAS GORONTALO - Periswita kecelakan dialami oleh maskapai pesawag Garuda Indonesia rute Jakarta-Yogyakarta.
Dari peristiwita kecelakaan pesawat Garuda itu sebanyak 22 penumpang dinyatakan tewas.
Deketahui kecelakaan yang dialami Garuda Indonesia itu terjadi di BAS atau Bandara Adi Sutjipto.
Saat itu pesawat Garuda Indonesia hendak mendarat, namun kecelakaan terjadi saat pesawat tergelincir keluar bandara dan terbakar.
Dilansir dari Galamedia News dengan judul "22 Tewas, Garuda Indonesia Boeing 737 Kecelakaan di BAS, Din Syamsuddin Ikut Terluka, Sejarah 7 Maret 2007"
Pesawat Garuda Indonesia dengan nomor penerbangan GA-200 itu berjenis Boeing 737-4B7 dengan nomor registrasi PK-GZC.
Baca Juga: Perdana Menteri Thailand Marah Minta Kepolisian Tuntaskan Turun Kasus Kematian Tangmo Nida
Pesawat lepas landas dari Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten dengan tujuan Bandara Adi Sutjipto, Yogyakarta.
Begitu mendarat, pesawat tergelincir dan ke luar bandara. Peristiwa itu menewaskan eks rektor Universitas Gadjah Mada (UGM), Prof Dr Kusnadi Hardjosumantri.