Benarkah Orang Indonesia Paling Malas Berjalan Kaki? ini Hasil Penelitiannya

- 31 Agustus 2021, 10:54 WIB
Ilustrasi seorang wanita sedang berjalan kaki.
Ilustrasi seorang wanita sedang berjalan kaki. /Pexels-EVG culture/

TERAS GORONTALO - Orang Indonesia paling malas berjalan kaki.

Itulah temuan sejumlah ilmuwan Amerika Serikat yang mengkaji data ponsel dari ratusan ribu orang di seluruh dunia.

Para peneliti di Universitas Stanford menggunakan data menit per menit, dari 700.000 orang yang menggunakan Argus aplikasi pemantau aktivitas pada telepon seluler mereka.

Baca Juga: Cinta dan Karir, Ramalan Zodiak 1 September 2021: Libra, Scorpio, Sagitarius, Capricorn, Aquarius, Pisces

Hasilnya, orang-orang di Hong Kong menempati urutan teratas dalam daftar penduduk paling rajin berjalan kaki.

Hal ini sebagaimana dilansir terasgorontalo.com dari p2ptm.kemkes.go.id, pada Selasa, 31 Agustus 2021.

Disebutkan, rata-rata publik Hong Kong berjalan kaki sebanyak 6.880 langkah setiap hari.

Baca Juga: Cinta dan Karir, Ramalan Zodiak Besok 1 September 2021: Aries, Taurus, Gemini, Kanker, Leo, Virgo

Adapun penduduk paling malas sedunia adalah orang Indonesia yang berada pada posisi terbuncit dengan mencatat 3.513 langkah per hari.

"Kajian kami menyediakan data dari lebih banyak negara, lebih banyak subyek, dan memantau aktivitas orang setiap hari.

"Hal ini membuka pintu dalam melakoni sains dengan cara baru dan dalam skala yang lebih besar dari sebelumnya," kata Scott Dep, salah satu peneliti yang merupakan profesor di bidang bioteknik.

Baca Juga: Astaga! Minuman Terlalu Panas Bisa Picu Kanker, Simak Penjelasannya

Di negara seperti Jepang, dengan kesenjangan sempit dan taraf obesitas rendah pria dan perempuan berolahraga sama rajinnya.

Namun, di negara-negara yang kesenjangan aktivitasnya lebar seperti Amerika Serikat dan Arab Saudi, kaum perempuannya menghabiskan waktu lebih sedikit untuk beraktivitas.

"Ketika kesenjangan aktivitas lebar, kegiatan perempuan berkurang jauh lebih dramatis dibandingkan kegiatan pria. Karena itu, keterkaitan dengan obesitas memengaruhi perempuan lebih besar," ujar Jure Leskovec, salah satu peneliti.

Subyek lainnya yang timbul dalam kajian ini adalah infrastruktur.

Data ponsel memperlihatkan kota-kota yang trotoarnya lebih bagus, seperti New York dan San Francisco.

Penduduknya lebih rajin berjalan kaki dibanding kota-kota yang bertumpu pada kendaraan sebagai wahana berkeliling, seperti Houston dan Memphis. ***

Editor: Fahri Rezandi Ibrahim

Editor: Fahri Rezandi Ibrahim

Sumber: p2ptm.kemkes.go.id


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x