Viral, Setia Hingga Akhir, 'Arwah' Suporter Arema Menyanyikan Yel Yel di Stadion Kanjuruhan

4 Oktober 2022, 19:23 WIB
Viral, Setia Hingga Akhir, 'Arwah' Suporter Arema Menyanyikan Yel Yel di Stadion Kanjuruhan /Tangkap layar YouTube Selintas Saur/

TERAS GORONTALO - Tragedi di Stadion Kanjuruhan Malang merupakan sejarah paling kelam dalam persepakbolaan Indonesia.

Data terbaru hingga Selasa 4 Oktober 2022 sore, jumlah korban tewas mencapai 131 orang.
Diantara jumlah itu, terdapat 33 anak yang tewas.

Sepakbola Indonesia memang kerap rusuh. Korban jiwa pun sering jatuh. Tapi tak sebanyak kali ini.

Penyebab rusuh adalah fanatisme suporter. Dan suporter Arema adalah salah satu suporter terfanatik di Indonesia.

Baca Juga: Setelah Kapolres Malang, Menyusul 9 Nama Polisi Yang Dicopot Kapolri Pasca Tragedi Kanjuruhan, Siapa Saja?

Bahkan di dunia. Cinta Aremania terhadap tim Arema sungguh tulus dan mulia.
Hidup mereka masih memuji Arema.

Bahkan sudah mati pun masih setia mendukung Arema.

Dikutip dari akun You Tube Selintas Saur, seorang masuk ke dalam Stadion Kanjuruhan pada tanggal 2 Oktober 2022 usai malam jahanam itu.

Dia pun merekam suasananya. Hening. Masih nampak sisa sisa kerusuhan.

Baca Juga: Tak Ada Perintah Tembakan Gas Air Mata dari Kapolres Malang Ferli Hidayat, Siapa Bertanggung Jawab ?

Namun tiba - tiba terdengar bunyi gemuruh disusul orang menyanyi yel yel yang sering dinyanyikan saat mendukung Arema.

Video itu diunggah di Tik Tok. Dan ramai dikomentari. "Mereka masih bernyanyi di sana," komentar seorang netizen.

"Selamat beristirahat, tenanglah di tribun barumu saudaraku,".

Kadiv Humas Polri Irjen Dedi Prasetyo mengatakan bahwa pihaknya akan melakukan investigasi terkait tragedi Kanjuruhan.

Baca Juga: Astaga, Panglima TNI Andika Perkasa Geram dan Tindak Prajurit TNI Yang Tendang Suporter di Kanjuruhan

Pihaknya juga akan memeriksa beberapa saksi terkait tragedi yang menewaskan ratusan orang tersebut.

Menurutnya, ada beberapa saksi yang nantinya akan diperiksa, di antaranya Direktur LIB (PT Liga Indonesia Baru).

Kemudian ketua PSSI Jawa Timur, Ketua Panitia penyelenggara dari Arema, dan Kadispora provinsi Jawa Timur.

"InshaAllah akan dimintai keterangannya oleh tim penyidik hari ini,” kata Dedi, dilansir dari kanal YouTube Polri TV Radio.

Baca Juga: Mafud MD Menampik adanya Suporter Persebaya Tragedi Arema FC Vs Persebaya Surabaya yang Tewaskan 127 Orang

Dedi juga menyampaikan bahwa tim Laboratorium Forensik (Labfor) masih melakukan pendalaman dan menganalisa 32 titik CCTV di sekitar Kanjuruhan dan beberapa lokasi, dan analisa terhadap dua DVR.

Selain itu, Dedi mengatakan tim Labfor telah menganalisa enam buah handphone, dimana tiga di antaranya adalah milik korban dan tiga handphone lainnya masih diproses lantaran menggunakan password.***

Editor: Sutrisno Tola

Tags

Terkini

Terpopuler