Ketika sirkulasi dan respirasi hewan paus yang mati berhenti, maka menyebabkan pembusukan sel dan jaringan oleh mikroba proses ini dapat menyebabkan perkembangan bakteri.
Proses ini akan menghasilkan gas-gas seperti metana, hidrogen, dan karbondioksida. Gas ini akan meningkatkan tekanan pada bangkai paus menyebabkan bangkai membengkak.
Pembekakan inu ini berbahaya apabila ada hewan atau manusia yang ada di sekitar bangkai paus, karena bisa meledak, dan ledakannya bisa saja melukai.
Baca Juga: Polisi Sakit Kepala, Mr Genius Beber 3 Bukti Kunci yang Tunjukkan Tangmo Nida Dibunuh di Darat
Ledakan bangkai paus ini memiliki kecepatan hingga 70 KM dengan jangkauan lebih dari 50 meter.
2. Jangkrik.
Mungkin kamu bertanya-tanya bagaimana bisa bangkai jangkrik yang telah mati menjadi berbahaya?
Ternyata hewan jangkrik yang sudah mati akan dihidupi oleh sebuah cacing.