Hasil Otopsi Temukan 2 Luka Fatal Sebabkan Tewasnya Brigadir J, Tentang Jari Patah, Begini Penjelasannya

- 22 Agustus 2022, 21:32 WIB
Hasil Otopsi Temukan 2 Luka Fatal Sebabkan Tewasnya Brigadir J, Tentang Jari Patah, Begini Penjelasannya
Hasil Otopsi Temukan 2 Luka Fatal Sebabkan Tewasnya Brigadir J, Tentang Jari Patah, Begini Penjelasannya /Tangkap Layar/BreakingNews.kompastv

Baca Juga: Tagar Periksa Fadil Imran Sempat Tranding di Twitter, Begini Tanggapan Kepala Divisi Humas Polri

Karenanya hasil otopsi secara resmi penting untuk ditunggu demi membuka semua dugaan kecurigaan keluarga Brigadir J.

Dikutip Teras Gorontalo dari ANTARA, Ade Firmansyah Sugiharto Tim Perhimpunan Dokter Forensik Indonesia (PDFI), Senin 22 Agustus 2022, mengungkapkan hasil otopsi ulang Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat atau Brigadir J menemukan lima luka tembak yang masuk ke tubuh.

TIm PDFI juga memastikan hasil otopsi terhadap jenazah Brigadir J menunjukkan tak ada luka-luka kekerasan lainnya selain luka tembakan senjata api.

Ade Firmansyah lanjut menyampaikan, ada dua luka tembakan fatal di tubuh Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat atau Brigadir J yang mengakibatkan ajudan mantan Kadiv Propam Polri Irjen Polisi Ferdy Sambo itu meninggal dunia.

Baca Juga: Benny K Harman Usul Kapolri Listyo Sigit Prabowo Diberhentikan, Trimedya Panjaitan: Saya Tak Setuju!

"Ada dua luka yang fatal tentunya, yaitu daerah dada dan kepala," kata Ade Firmansyah kepada wartawan di Mabes Polri, Jakarta, Senin.

Ade mengatakan dari hasil autopsi ulang terhadap jenazah Brigadir J juga diketahui ada lima tembakan masuk dan empat tembakan keluar.

Jumlah luka tembak ini tidak berkaitan dengan jumlah peluru yang ditembakkan, tetapi dari lima luka tembak yang masuk dan empat luka tembak keluar, berarti ada satu peluru yang bersarang di tubuh Brigadir J.

"Dari empat tembakan keluar, ada satu yang bersarang di tulang belakang, dekat tulang belakang," jelas Ade.

Halaman:

Editor: Abdul Imran Aslaw

Sumber: ANTARA YouTube Refly Harun


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah