Putri Candrawathi Terpukul, Dugaan Pernikahan Ferdy Sambo dan Si Cantik Memanas

- 30 September 2022, 14:33 WIB
Putri Candrawathi Terpukul, Dugaan Pernikahan Ferdy Sambo dan Si Cantik Memanas
Putri Candrawathi Terpukul, Dugaan Pernikahan Ferdy Sambo dan Si Cantik Memanas /Pikiran-Rakyat.com/Teras Gorontalo/

TERAS GORONTALO - Ditengah-tengah kisruh kematian Brigadir J yang melibatkan Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi, isu menarik lain terungkap.

Isu rohaniawan yang diduga menikahkan Ferdy Sambo dan Si Cantik buka suara.

Diketahui, di tengah-tengah kasus Brigadir J, muncul isu perselingkuhan hingga pernikahan Ferdy Sambo dengan Si Cantik.

Ferdy Sambo disebut-sebut telah menikah dengan Si Cantik, padahal Ferdy Sambo masih berstatus suami sah Putri Candrawathi.

Baca Juga: Akhirnya Terungkap Motif Lain Ferdy Sambo Habisi Brigadir J, Diamnya Putri Candrawathi Bagian dari Strategi?

Tak hanya itu, perselingkuhan antara Ferdy Sambo dan Si Cantik disebut-sebut sebagai motif di balik pembunuhan Brigadir J.

Kuasa hukum Brigadir J, Kamaruddin Simanjuntak pun meyakini Ferdy Sambo dan Si Cantik telah dinikahkan oleh seorang rohaniawan.

"Saya konfirmasi ke Kabareskrim, Dirtipidum maupun Dirtipideksus, mereka membenarkan bahwa mereka (Ferdy Sambo dan Si Cantik) telah menikah,

hingga dinikahkan oleh seorang rohaniawan," kata Kamaruddin Simanjuntak di kanal YouTube Uya Kuya TV beberapa waktu lalu.

Karena itulah, Kamaruddin Simanjuntak meminta agar rohaniawan yang menikahkan Ferdy Sambo dan Si Canti ditangkap lantaran telah melanggar Undang-Undang.

Baca Juga: Kuasa Hukum Brigadir J Geram Pengakuan Putri Candrawathi, Kamaruddin: Lembaga Bisa-bisanya Percaya

Belum lama ini, pertanyaan mengenai sosok rohaniawan yang diduga telah menikahkan Ferdy Sambo dengan Si Cantik terjawab.

Yakni setelah Kamaruddin Simanjuntak memberitahukan hal tersebut kepada Aktivis Irma Hutabarat.

Seperti yang telah diberitakan sebelumnya, Irma Hutabarat terang-terangan menyebut Pendeta Gilbert Lumoindong sebagai rohaniawan yang menikahkan mantan Kadiv Propam Polri itu.

"Kamaruddin Simanjuntak mengatakan bahwa Gilbert Lumoindong sudah menikahkan Sambo dengan yang cantik-cantik itu," ujar Irma melalui kanal YouTube Horas Inang pada Senin, 26 September 2022.

Dituduh menikahkan Ferdy Sambo dengan Si Cantik, Pendeta Gilbert Lumoindong pun akhirnya buka suara.

Dia pun dengan tegas membantah klaim Kamaruddin Simanjuntak.

Menurutnya, klaim itu tidak masuk akal. Gilbert Lumoindong menjelaskan, ajaran agama Kristen melarang pernikahan siri atau di bawah tangan.

Baca Juga: Ini Tujuan Tim Ferdy Sambo Umbar Tindakan Asusila Brigadir J Kepada Putri Candrawathi, Persiapan Persidangan?

"Saya pikir itu rohaniawan gila kali. Kita kan Kristen, tidak mengenal pernikahan siri. Makin ke sini terlihat garingnya," ujar Gilbert Lumoindong.

Kemudian, Gilbert Lumoindong pun menyinggung dugaan pelecehan seksual yang dilakukan Brigadir J terhadap Putri Candrawathi.

Dia menilai isu pelecehan seksual tersebut merupakan aib yang menakutkan.

"Ini merupakan aib yang menakutkan kalau seorang istri jenderal bintang dua diperkosa oleh ajudannya," ujarnya.

"Kelihatannya FS mau menutupi cerita ini dan tak mau membongkarnya karena dalam keadaan yang sangat marah di tengah diberi tahu istrinya bahwa kejadian itu terjadi di Magelang, kemudian baru diceritakan setelah tiba di Jakarta," imbuhnya.

Gilbert menuturkan, pemerkosaan dapat dilakukan siapa saja dan menyasar siapa pun.

Menurutnya, selama ini sudah banyak kasus pelecehan seksual yang mengerikan, seperti seorang ayah yang memperkosa anak kandungnya sendiri.

Karenanya, Gilbert tak menampik kemungkinan Brigadir J benar-benar melecehkan Putri Candrawathi.

"Bicara tentang perkosaan jangan pernah bicara gak mungkin. Bahkan ketik di google anak perkosa ibu kandung,

bapak perkosa anak kandung saja ada. Jadi gak ada istilah gak mungkin," tegasnya.

Putri Candrawathi Menangis

Susi disebut mendengar suara tangisan Putri Candrawathi di kamar.

Itu sempat disampaikan anggota Komisi III DPR Sarifuddin Sudding kepada Kapolri Listyo Sigit Prabowo saat rapat dengar pendapat pada 24 Agustus 2022.

Dikutip dari chanel YouTube DPR RI, secara lugas Sarifuddin Sudding membeberkan rangkaian peristiwa di Magelang.

Yang diduga menjadi pemicu kemarahan Ferdy Sambo sehingga tega membunuh ajudannya Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat atau Brigadir J.

Sudding lantas membeberkan kronologi rangkaian peristiwa dari Jakarta, lalu ke Magelang dan kembali ke Jakarta hingga terjadi kasus pembunuhan pada 8 Juli 2022 lalu.

Menurut Sudding, rombongan Putri Candrawati (PC) bersama Brigadir J, Bripka Ricky Rizal, Kuat Ma'ruf dan seorang asisten rumah tangga bernama Susi berangkat ke Magelang pada 2 Juli 2022.

Tujuannya ke Magelang untuk melihat anak mereka yang tengah bersekolah.

Lalu pada 4 Juli 2022, terjadi peristiwa di mana Brigadir J akan mengangkat (menggendong) Putri Candrawati yang sedang tidur siang di sofa ke kamarnya.

Kemudian tanggal 4 Juli ada kejadian, di mana Brigadir J atau pada siang hari si PC tidur di sofa di ruang tamu, lalu kemudian datang Brigadir J ingin membopong, mengangkat PC untuk masuk ke dalam kamar.

“Melihat kejadian itu, Kuat membentak Brigadir J agar tidak melakukan itu dan tidak menyentuh Ibu, lalu kemudian mengurungkan niatnya," jelas Sudding.

Sudding melanjutkan, pada 6 Juli 2022, Ferdy Sambo menyusul ke Magelang dan merayakan hari ulang tahun pernikahannya dengan PC pada malam hari. Lalu, semuanya bergabung di acara tersebut.

"Besok paginya Ferdy Sambo pulang ke Jakarta tanggal 7 Juli pagi, lalu kemudian ada kejadian pada sore hari jam 17.30 WIB (tanggal 7 Juli), menjelang magrib ini sebenarnya jadi pemicu," tutur dia.

Brigadir J masuk dalam kamar dengan mengendap-endap masuk ke kamar Putri Candrawathi. Tapi kemudian dilihat dan ditegur oleh Kuat.

"Saat itu Brigadir J masuk ke dalam kamar Putri di lantai 2 dan keluar dari kamar dilihat oleh Kuat, mengendap-ngendap lalu kemudian ditegur. Kenapa masuk ke kamar Ibu? Kemudian lari," kata dia.

Kuat dan Susi mendengar tangisan Putri dari dalam kamar. Mereka kemudian menyarankan agar Putri bercerita ke Ferdy Sambo.

"Mendengar ada tangisan di dalam kamar PC, didengar oleh Kuat, didengar oleh Susi, lalu kemudian ingin konfirmasi apa yang sedang dialami Ibu PC pakaian acak-acakan sambil menangis," tutur Sudding.

"PC menelepon FS sambil menangis bahwa saya diperlakukan seperti ini oleh Brigadir J, ditanya lebih lanjut di Jakarta nanti saya jelaskan," kata dia.

Pada 8 Juli 2022, rombongan Putri Candrawati termasuk Brigadir J balik dari Magelang ke Jakarta dan tiba di rumah Jalan Saguling Jakarta pada sore harinya.

Ferdy Sambo lalu mengonfirmasi peristiwa yang terjadi dan dialami Putri Candrawati di Magelang. Termasuk mengonfirmasi kepada ajudannya sehingga muncul emosi dari Ferdy Sambo.

"Tiba di rumah Saguling apa yang dialami, ternyata diceritakan apa yang dialami tanggal 7 Juli itu. FS marah hilang akal sehatnya. Diajak mereka ke Duren Tiga, di Duren Tiga terjadi pembunuhan yang dilakukan oleh Richard dan juga oleh Sambo," jelas Sudding.

"Dia (FS) harkat dan martabat harga dirinya sebagai seorang suami dilecehkan sedemikian rupa. Pada titik ini saya ingin mengkonfirmasi benar atau tidak tentang kronologi ini?" tanya Suding mengakhiri pemaparan kronologinya.

Disclaimer: Artikel ini telah tayang di pikiran rakyat Portal Nganjuk dengan judul: "Rohaniawan yang Diduga Nikahkan Ferdy Sambo dan Si Cantik Akhirnya Buka Suara, Putri Candrawathi Menangis"

Editor: Siti Nurjanah

Sumber: Portal Nganjuk


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah