TERAS GORONTALO – Hendra Kurniawan merupakan salah satu tersangka obstruction of justice dalam kasus yang menewaskan Brigadir J yang diduga didalangi Ferdy Sambo.
Tewasnya Brigadir J atau Nofriansyah Yosua Hutabarat, keterlibatan Hendra Kurniawan adalah melarang keluarga Brigadir Josua membuka peti jenazah atas perintah Ferdy Sambo.
Diduga kuat Hendra Kurniawan merupakan tangan kanan Ferdy Sambo, kini mantan Karopaminal tersebut telah menjadi salah satu tersangka obstruction of justice.
Namun ada hal yang menarik ketika Hendra Kurniawan menjadi tersangka obstruction of justice dalam kasus Brigadir J.
Dilansir Teras Gorontalo dari kanal YouTube Anjas Asmara, ketika Hendra Kurniawan ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus yang didalangi Ferdy Sambo rekan-rekannya bahagia.
Menurut Anjas gerakan tubuh Hendra Kurniawan ketika dalam penyerahan tersangka kepada Kejaksaan menampilkan satu hal yang berhubungan dengan informasi dari sumber istimewa.
“Bahasa tubuh Hendra Kurniawan ada hal yang sangat identik dengan apa yang dikatakan sumber istimewa,” tutur Anjas Asmara
Ketika Brigjen Hendra Kurniawan menjadi salah satu tersangka dalam kasus Brigadir Josua rekan-rekannya senang bahkan merayakan layaknya sebuah kemerdekaan.