Namun sejauh ini, permintaan maaf terhadap keluarga Brigadir J tersebut belum pernah keluar dari mulut terdakwa Kuat Maruf.
Kuat Maruf justru hanya menyampaikan dirinya turut berduka cita atas meninggalnya Brigadir J.
"Saya turut berduka cita atas meninggalnya Almarhum Yoshua, semoga almarhum diterima disisi Tuhan YME, serta keluarga besar diberi kekuatan dan kesabaran, dan saya berharap biar proses pengadilan yang menentukan salah atau tidaknya saya, karena demi Allah saya tidak ada niat apa seperti yang didakwakan kepada saya, terima kasih Yang Mulia," kata Kuat Maruf dalam persidangan di PN Jaksel, 2 November 2022, lalu.***