Coba Kelabui Bupati Boltim, Sandiwara AM Pelaku Pembunuhan Anak Terbongkar, Sachrul Mamonto Ternyata Telah...

- 20 Januari 2024, 06:00 WIB
Coba Kelabui Bupati Boltim, Sandiwara AM Pelaku Pembunuhan Anak Terbongkar, Sachrul Mamonto Ternyata Telah...
Coba Kelabui Bupati Boltim, Sandiwara AM Pelaku Pembunuhan Anak Terbongkar, Sachrul Mamonto Ternyata Telah... /

Sosok Aning pun muncul dihadapan Bupati Boltim yang telah menunggunya sekitar 20 menit di rumah salah satu warga dan langsung menjabat tangan Sam Sachrul Mamonto lalu mengambil posisi duduk disamping SSM.

Di mana, sebelum Bupati mengutarakan seluruh pertanyaan yang menggantung dikepala, Aning langsung memainkan peran sandiwara, bercerita panjang lebar mengenai perjumpaannya dengan korban.

Baca Juga: Kasus Pembunuhan Anak di Boltim Aning Terancam Hukuman Mati

"Tapi ada yang membuat saya begitu curiga, yang pertama nafasnya begitu tajam, seperti bau orang yang sedang terkena ganguan pencernaan karena sakit mag. Saya diam diam menyimpulkan bahwa dia mungkin tertekan dan stres hingga terserang asam lambung tinggi," lanjut Bupati Boltim dalam tulisannya.

Bau amis yang menyengat dari tubuh terduga pelaku serta gestur tubuh yang begitu mencurigakan, turut memperkuat kecurigaan Sam Sachrul Mamonto, Aning sedang memainkan sandiwara.

"Dari mikro ekspresi di wajahnya sangat terlihat dia sedang berbohong, dia mengarang cerita dan mem-framing sebuah peristiwa agar pemikiran kita akan tergiring dengan cerita peristiwa yang dia skenariokan," simpulnya.

Kesimpulan yang diperoleh oleh orang nomor satu di kabupaten Boltim itu dari lakon yang dimainkan Aning, ia simpan rapat dalam kepala.

Saat korban ditemukan dengan keadaan mengenaskan, saat bersama-sama berada di Puskesmas Tutuyan dengan jajaran Polres Boltim, Sam Sachrul Mamonto kemudian membisikkan sesuatu kepada Kasat Reskrim.

"Saya mendekati Kasat Reskrim dan berbisik mengatakan dengan pelan, bahwa naluri saya mengatakan pelakunya adalah wanita," terangnya.

Kasat Reskrim turut menyuarakan hal yang sama, dan pelaku pembunuhan mengurucut pada satu nama.

Halaman:

Editor: Viko Karinda


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah