TERAS GORONTALO – Pangeran Charles tidak memiliki popularitas sehingga ia tidak diinginkan oleh banyak warga Inggris, terlebih ketika ia menjadi Raja.
Rupanya banyak alasan mengapa Charles tidak diinginkan mayoritas warga Inggris untuk menjadi Raja setelah kepergian Ratu Elisabeth.
Secara terang-terangan Inggris mengatakan jika Pangeran William yang lebih pantas menjadi Raja.
Adapun sederet penilaian public terhadap Pangeran Charles yang membuatnya tidak diinginkan untuk menduduki posisi sebagai Raja, seperti dikutip pada YouTube Data dan Fakta pada 29 September 2022.
1. Bukan ayah terbaik
Jurnalis dan penulis biografi Putri Diana mengungkapkan dalam bukunya bahwa Pangeran Charles sama sekali tidak memperhatikan putra-putranya.
Pangeran Charles bahkan kecewa saat pengeran Harry lahir karena dikabarkan ia sedang mengharapkan anak perempuan.
Baca Juga: Inilah 10 Kebiasaan yang Membantu Ratu Elizabeth II Bisa Hidup Hampir Seabad
Pada dasarnya Charles yang kini bergelar Raja, punya rekam jejak yang buruk sebagai seorang ayah.
Mendiang istrinya Putri Diana sampai menyebutnya sebagai ayah yang mengerikan.
Disaat pangeran William menjalani operasi darurat, Pangeran Charles tidak berada disana, hal itu pun tidak luput dari perhatian public.
2. Perlakuannya terhadap Putri Diana
Sepanjang masa, public tidak bisa menerima apa yang sudah dilakukan oleh Pangeran Charles kepada Putri Diana.
Putri Diana pernah mengungkapkan bahwa ia mengetahui perselingkuhan Pangeran Charles dengan wanita lain.
Putri Diana bahka pernah melabrak kekasih Pangeran Charles yakni Camellia, namun hal itu tidak merubah keadaan.
Mereka tetap menjalalni perselingkuhan tanpa mempedulikan perasaan Putri Diana.
Putri Diana dan Pangeran Charles pun resmi bercerai pada tahun 1996, tapi 2 tahun sebelumnya, Charles dengan santai mengakui perselingkuhannya dengan Camilla dalam sebuah televisi swasta.
Pengakuan itu membuat simpati public mengarah pada Putri Diana.
Dukungan public terhadap Putri Diana masih nyata meski kematiannya telah melewati 2 dekade.
Warga Inggris rupanya tidak bisa menerima bagaimana Pangeran Charles memperlakukan Putri Diana.
3. Tidak setia
Pangeran Charles merupakan sosok yang sama sekali tidak setia, hal itu terbukti dari perlakuannya kepada Putri Diana.
Bagaimanapun, sifat setia seorang pemimpin terhadap pasangannya, merupakan karakter yang sangat diidamkan public.
Pakar hubungan Internasional dan kebijakan luar negeri Peter Harris menilai jika Pangeran Charles bukan sosok yang mudah dihormati sebagai Raja.
Rakyat tak inginkan Camilla sebagai Ratu
Sebagai istri kedua Raja Inggris Charles III, Camilla sudah pasti tidak bisa memenangkan hati public sepenuhnya karena bayang-bayang Putri Diana.
4. Pemarah dan sombong
Pangeran Charles adalah sosok yang pemarah dan sombong, ketika dirinya tampil saat dinobatkan sebagai Raja menggantikan Ratu Elisabenth, banyak asumsi negative yang muncul tentangnya.
Hal itu terlihat saat ia menyuruh salah satu pelayan istana untuk menyingkirkan sebuah benda yang ada di atas mejanya.
Charles memintanya dengan raut wajah yang terlihat arogan, hal itu pun menambah rasa tidak simpati rakyat Inggris karena terkesan sombong.
5. Tidak dipercaya oleh ayahnya sendiri
Tak hanya gagal memenangkan hati public, Charles juga tak mampu memenangkan hati ayahnya sendiri.
Pasalnya sang ayah tidak percaya sama sekali kepadanya, mereka selalu punya gagasan berbeda terhadap masa depan kerajaan Inggris.
Dalam sebuah buku yang ditulis Tom Bower, Pangeran Philip percaya jika Charles menjadi Raja, ia akan merusak kerajaan.
6. Kebaikannya tak menjadi berita utama
Sudah terlanjur membuat public tak senang, apapun kebaikan yang dilakukan oleh Pangeran Charles, hal itu pasti tidak akan menjadi berita utama.
Terlalu sering dikaitkan dengan skandal, membuat public menilai bahwa kebaikannya tidak penting.
Padahal diluar dari pada masa lalu dan sifatnya yang pemarah dan sombong itu, Pangeran Charles juga banyak melakukan kegiatan-kegiatan amal.
Dari semua alasan diatas, masih banyak lagi alasan rakyat Inggris tidak menyukai Pangeran Charles sebagai Raja.
Salah satu ketidakterimaan public adalah masa lalu dan perlakuannya terhadap Putri Diana yang beritanya mendunia.
Meskipun Putri Diana sudah wafat sejak lama, namun sosoknya masih begitu dicintai oleh sebagian besar rakyat Inggris bahkan dunia.***