Network
TerasGorontalo - Sebuah pengawas pemerintah AS memihak NASA, atas keputusannya untuk memilih satu penyedia pendarat bulan, dan menolak protes yang diajukan oleh Blue Origin dan kontraktor pertahanan Dynetics Inc.
Dilansir terasgorontalo dari reters 1 Agustus 2021, perusahaan telah menantang penghargaan $ 2,9 miliar untuk SpaceX Elon Musk untuk pendarat, dengan alasan NASA diharuskan membuat beberapa penghargaan.
Kantor Akuntabilitas Pemerintah (GAO) mengatakan "menolak argumen protes bahwa NASA bertindak tidak pantas dalam memberikan satu penghargaan kepada SpaceX."
Sementara Blue Origin, perusahaan roket yang didirikan oleh miliarder Jeff Bezos, mengatakan, Jumat 30 Juli 2021, bahwa pihaknya tetap yakin bahwa ada "masalah mendasar" dengan keputusan NASA, dan bahwa GAO tidak dapat mengatasinya "karena yurisdiksi mereka yang terbatas."
Baca Juga: Karena Melanggar Undang-undang Data Pribadi, Rusia Membuka Kasus terhadap WhatsApp
Blue Origin mengatakan akan terus mengadvokasi dua penyedia langsung karena percaya bahwa itu adalah solusi yang tepat.
"Keputusan GAO akan memungkinkan NASA dan SpaceX untuk menetapkan garis waktu untuk pendaratan kru pertama di Bulan dalam lebih dari 50 tahun," kata NASA dalam sebuah pernyataan, menambahkan bahwa mengirim astronot Amerika ke bulan adalah prioritas bagi Administrasi Biden. .
Dynetics, sebuah unit dari Leidos Holdings (LDOS.N), mengatakan kecewa dengan keputusan tersebut, tetapi berencana untuk bersaing untuk peluang lain yang diumumkan oleh NASA di masa depan.
Baca Juga: Cinta dan Hubungan, Ramalan Zodiak Virgo, Libra, Scorpio, Sagitarius, 1 Agustus 2021
