Peneliti Inggris Sebut Perlindungan Vaksin COVID-19 Memudar

- 25 Agustus 2021, 16:58 WIB
Ilustrasi vaksin COVID-19
Ilustrasi vaksin COVID-19 /Pixabay/AVAKAphoto

TERAS GORONTALO - Peneliti Inggris menyebutkan, perlindungan terhadap COVID-19 yang ditawarkan oleh dua dosis vaksin corona virus Pfizer/BioNTech dan Oxford/AstraZeneca mulai memudar dalam waktu enam bulan.

Dikutip terasgorontalo dari alarabiya Rabu 25 Agustus 2021, peneliti, menggaris bawahi perlunya suntikan booster.

Analisis data yang dikumpulkan dalam studi ZOE COVID Inggris menunjukkan, setelah lima hingga enam bulan, efektivitas tusukan Pfizer dalam mencegah infeksi COVID-19 pada bulan setelah dosis kedua turun dari 88 persen menjadi 74 persen.

Baca Juga: Cara Periksa Hoaks, Cari Lokasi Vaksinasi dan Stok Vaksin COVID-19? ini Caranya

Untuk vaksin AstraZeneca, efektivitasnya turun dari 77 persen menjadi 67 persen setelah empat hingga lima bulan.

Studi ini didasarkan pada data dari lebih dari 1,2 juta hasil tes.

Analisis data sebelumnya menunjukkan bahwa vaksin memberikan perlindungan setidaknya selama enam bulan.

Tim Spector, peneliti utama untuk studi ZOE COVID mengatakan, di bawah skenario terburuk, perlindungan bisa turun di bawah 50 persen untuk orang tua, dan petugas kesehatan pada musim dingin.

Baca Juga: Arab Saudi Mencabut Larangan Masuk Bagi WNA, Termasuk Indonesia

Halaman:

Editor: Usman Anapia

Sumber: Alarabiyanews


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah