Hati-hati! Nyeri Hingga Kaku pada Lutut Disebabkan Karena Ini

11 Juli 2023, 18:05 WIB
Hati-hati! Nyeri Hingga Kaku pada Lutut Disebabkan Karena Ini /Pixabay/

TERAS GORONTALO - Nyeri di bagian lutut sering disertai dengan keluhan lutut terasa kaku, sulit diluruskan, atau lutut bengkak.

Nyeri di bagian lutut biasanya terasa lebih hebat pada saat lutut digerakkan.

Kondisi ini bisa membuat penderitanya kesulitan untuk berdiri, karena lutut menjadi tidak stabil dan tidak kuat menyangga tubuh.

Baca Juga: Misi Pencarian One Piece Dimulai, Cross Guild Bebaskan Doflamingo, Buggy Akhirnya Berhasil Miliki 3 Komandan..

Salah satu penyebab lutut sakit adalah cedera pada lutut, beberapa jaringan yang menyusun lutut seperti tulang rawan atau tulang, dapat terganggu.

Beberapa gangguan pada jaringan yang menyusun lutut akibat cedera, berupa ligamen (jaringan antartulang) di sendi lutut terkilir, ligamen lutut robek akibat cedera ligamen, bursitis, tulang rawan robek, patah tulang tempurung lutut, tulang paha atau tulang kering, lutut anterior, Dislokasi tulang tempurung lutut, sindrom nyeri patellofemoral, serta perdarahan di dalam sendi lutut (hemarthrosis).

Tak hanya disebabkan karena mengalami cedera saja, rasa sakit atau nyeri pada lutut bisa disebabkan oleh beberapa penyakit tertentu, misalnya seperti asam urat, infeksi pada lutut, kanker yang menyebar ke sendi lutut, osteoarthritis, penyakit osgood-schlatter dan rheumatoid arthritis.

Baca Juga: Garp Selamat Meski Sekarat Setelah Dikeroyok 3 Orang! Lord Buggy Datang Membantu Kakek Luffy di One Piece 1087

Kondisi seperti ini membuat lutut sangat rentan mengalami kerusakan, berikut risiko ketika seseorang mengalami cedera atau penyakit serta gejala yang terjadi pada lutut yang wajib diketahui:

1. Berat badan berlebihan atau obesitas

2. Pernah mengalami atau sakit karena cedera pada lutut

3. Kebiasaan merokok aktif

4. Memiliki pekerjaan yang mengharuskan untuk sering berlutut, misalnya seperti mengangkat benda-benda berat, atau melakukan aktivitas fisik berat (pekerja bangunan, olahragawan)

5. Lutut terasa kaku

6. Lutut tampak kemerahan, bengkak, dan terasa hangat

7. Lutut terasa lemah, tidak stabil, serta sulit untuk diluruskan

8. Lutut mengeluarkan suara gemeretak (bunyi kretek-kretek)

Pencegahan nyeri lutut bisa dilakukan dengan cara pemanasan atau peregangan sesaat sebelum memulai dan sesusah berolahraga.

Menyesuaikan intensitas olahraga dengan kemampuan tubuh, misalnya dari olahraga yang ringan kemudian olahraga yang berat.

Kemudian menjaga asupan kalori pada tubuh, agar berat badan tetap ideal.

Namun, jika nyeri yang dialami pada lutut tergolong parah, maka metode pengobatan yang berhasil meredakan gejalanya adalah dengan melakukan operasi, seperti arthroskopi atau operasi penggantian sendi pada lutut.***

Editor: Viko Karinda

Sumber: Berbagai Sumber

Tags

Terkini

Terpopuler