TERAS GORONTALO – Sebagai seorang manusia, wajar jika kita merasa kecewa terhadap sesuatu. Wajar jika kita merasa tidak nyaman atas suatu kejadian yang menimpa hidup kita.
Seperti halnya merasa kecewa atas sikap atau perbuatan orang terdekat kita, sebagai contoh, orang tua.
Mungkin banyak di antara kita merasa kecewa akan perilaku orang tua kita, entah karena faktor usia mereka yang semakin tua, maupun akibat perpisahan yang terjadi (karena salah satunya meninggal, atau perceraian).
Kedua kejadian di atas bisa menjadi pemicu rasa kecewa kita, karena ada beberapa orang tua yang (mungkin) memilih untuk menikah lagi atau membatasi komunikasi dengan keluarga akibat kesedihan yang berkepanjangan.
Baca Juga: TENTANG PENYAKIT AIN, Ini penjelasan Dokter Zaidul Akbar
Lantas bagaimana sikap kita sebagai seorang anak?
Bagaimana caranya menentukan sikap dalam situasi seperti ini?
Ustadz Adi Hidayat salam channel YouTube resminya, Adi Hidayat Official, mengatakan, dalam Qur’an surat Al Isra ayat 23, Allah berfirman :
وَقَضَىٰ رَبُّكَ أَلَّا تَعْبُدُوٓا۟ إِلَّآ إِيَّاهُ وَبِٱلْوَٰلِدَيْنِ إِحْسَٰنًا ۚ إِمَّا يَبْلُغَنَّ عِندَكَ ٱلْكِبَرَ أَحَدُهُمَآ أَوْ كِلَاهُمَا فَلَا تَقُل لَّهُمَآ أُفٍّ وَلَا تَنْهَرْهُمَا وَقُل لَّهُمَا قَوْلًا كَرِيمًا