Menurutnya, Al qur'an mengatakan, kemudian kitab ini aku berikan pada orang-orang yang aku pilih dan di antara mereka, dan sebagian dari mereka yang terpilih ada orang zalim, itu jelas.
"Maka Ahlussunah berpendapat tidak akan mengkafirkan sesama muslim hanya karena berbuat dosa. Maka kata para ulama bahwa istigfar itu bukan syarat agar diampuni, yang membuat orang terampuni itu kehendak Allah," tutup Gus Baha.***