Indonesia Ketambahan Kasus Covid-19 Varian Omicron

18 Desember 2021, 14:16 WIB
Indonesia ketambahan kasus Covid-19 varian Omicron /Pixabay/geralt

TERAS GORONTALO - Pemerintah Indonesia mengonfirmasi adanya ketambahan dua kasus baru Covid-19 varian Omicron.

Dua kasus varian Omicron yang terdeteksi, merupakan pelaku perjalanan dari luar negeri.

Dengan bertambahnya dua pasien yang terkonfirmasi, varian Omicron telah memapar tiga pasien di Indonesia.

"Dua pasien terkonfirmasi terbaru adalah IKWJ (42) laki-laki, perjalanan dari Amerika Selatan serta M (50) laki-laki perjalanan dari Inggris. Saat ini keduanya sedang menjalani karantina di Wisma Atlet," ujar Juru Bicara Vaksinasi Covid-19 Siti Nadia Tarmizi melalui pernyataan tertulis yang diterima di Jakarta, Sabtu, 18 Desember 2021.

Baca Juga: Hadapi Varian Omicron, Mendagri Tekankan Tiga Prinsip Ini

Dilansir dari Anatara, Siti Nadia Tarmizi menambahkan, kedua pasien yang terkonfirmasi itu,
merupakan hasil pemeriksaan sampel dari lima kasus probable Omicron yang baru kembali dari luar negeri.

Diketahui, pasien Omicron pertama adalah pasien berinisial N, seorang petugas kebersihan di RSDC Wisma Atlet Kemayoran Jakarta, yang terkonfirmasi pada Kamis, 16 Desember 2021.

Temuan ini merupakan hasil pemeriksaan khusus 'S-gene target failure' (SGTF) yang dilakukan oleh Badan Litbang Kesehatan (Balitbangkes) pada 14 dan 15 Desember 2021.

Sementara kedua pasien terbaru terkonfirmasi Omicron setelah menjalani karantina wajib sepuluh hari usai kembali dari luar negeri.

Baca Juga: Cegah Omicron, Pemerintah Putuskan Lockdown RSDC Wisma Atltet

Menurut Siti Nadia Tarmizi, kondisi ini menunjukan bahwa sistem proteksi pemerintah untuk mencegah penularan dari pendatang dari luar negeri yang terjangkit virus Covid-19 berjalan dengan baik.

Sedangkan terkait dengan temuan dua kasus baru Omicron, Siti Nadia Tarmizi mengimbau masyarakat agar tetap waspada.

Masyarakat juga diimbau untuk tidak melakukan perjalanan ke luar negeri terlebih dahulu. Apalagi, mengingat laju penyebaran varian baru virus Corona, Omicron terbukti sangat cepat.

Baca Juga: Omicron Masuk Indonesia, Presiden Larang Pejabat Negara Bepergian ke Luar Negeri

“Indonesia adalah salah satu negara paling aman dari Covid-19. Jika kita keluar negeri, maka kita akan keluar dari zona aman menuju zona berbahaya. Jika kembali, nanti akan berpotensi membawa Omicron ke Indonesia dan pastinya akan merusak situasi yang sudah kondusif ini,” ujar Siti Nadia Tarmizi.

Lanjut dia, kasus Covid-19 di beberapa negara Eropa, Afrika dan Amerika saat ini melonjak tajam dan mencapai rekor tertinggi.

Hal itu terjadi seiring dengan menyebarnya varian Omicron yang memiliki daya tular lima kali lipat dari varian Delta.

Baca Juga: Omicron Mulai Terdeteksi, Pemerintah Tetapakan Situasi Tanggap Darurat

Pemerintah memprediksi arus balik warga negara Indonesia yang saat ini sudah berada di luar negeri atau yang akan berpergian ke luar negeri dalam sepekan ke depan, akan mencapai puncaknya di pekan pertama dan kedua Januari 2022 mendatang seiring dengan berakhirnya liburan Natal dan Tahun Baru.***

Editor: Sutrisno Tola

Tags

Terkini

Terpopuler