Sehingga tercipta kerukunan antar penduduk di desa tersebut.
4. Desa Penimbun, Kebumen, Jawa Tengah.
Dilarang menjual nasi, konon karena kutukan dari seorang pengembara yang meminta nasi tapi tidak diberikan.
Sebab lain karena kondisi alam yang sulit air, sehingga dahulu penduduk lebih mengutamakan untuk konsumsi pribadi daripada menjualnya.
5. Desa Bakaran Wetan, Pati, Jawa Tengah.
Pantangan ini berlaku pada penduduk ketika di dalam atau di luar desa.
Pantangan menjual nasi terkait dengan leluhur Nyai Sabirah yang semasa hidupnya tidak pernah menjual nasi.
Melainkan selalu memberi nasi kepada yang membutuhkan.
Itulah desa-desa di pulau Jawa yang pantang menjual nasi. Cerita mereka tergolong inspiratif. ***
Editor: Fahri Rezandi Ibrahim