Tolak Tegas Pembentukan Dewan Kolonel, Hasto: Tidak Sesuai AD/ART PDIP

- 23 September 2022, 07:12 WIB
Dewan kolonel yang dibentuk fraksi untuk menopang elektabilitas Puan Maharani sebagai calon Presiden dari PDIP.
Dewan kolonel yang dibentuk fraksi untuk menopang elektabilitas Puan Maharani sebagai calon Presiden dari PDIP. /ANTARA/

TERAS GORONTALO - Menjelang Pemilu serentak tahun 2024 fraksi PDIP DPR RI membentuk dewan kolonel.

Dewan kolonel yang dibentuk fraksi untuk menopang elektabilitas Puan Maharani sebagai calon Presiden dari PDIP.

Usalan pembentukan dewan kolonel disampaikan oleh Johan Budi selaku anggota DPR RI fraksi PDIP.

Pembentukan dewan kolonel ini sontak membuat Hasto Kristiyanto angkat bicara.

Baca Juga: Viral Video Wendy Walters Istri Reza Arap Menangis di Klub: Thank You For the Trauma

Dikutip Teras Gorontalo dari Berita Subang, keberadaan dewan kolonel di PDIP yang disebut-sebut sebagai wadah pendukung Puan Maharani untuk maju ke Pemilihan Presiden 2024, tidak benar dan bertentangan dengan AD/ART Partai PDIP.

"Jadi tidak ada Dewan Kolonel karena hal tersebut tidak sesuai AD/ART Partai dan tidak segaris dengan kebijakan partai," kata Sekretaris Jendral Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Hasto Kristiyanto di Sekolah Partai DPP PDIP.

Anggota DPR RI Fraksi PDIP Johan Budi membenarkan adanya pembentukan Dewan Kolonel tersebut.

Johan menyatakan,kelompok yang disebut-sebut sebagai dewan kolonel terdiri dari dua belas anggota DPR sebagai persiapan jika nantinya Puan Maharani terpilih sebagai calon presiden dari partai mereka.

Halaman:

Editor: Siti Nurjanah

Sumber: Berita Subang


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah