Menurut Kamaruzaman, Hermanto merupakan pengemudi sampan yang membawa empat penumpang lainnya.
Berdasarkan keterangan saksi, kata dia, Hermanto terpental ke laut dan kemudian hilang.
"Saat kejadian, jaraknya belum jauh dari pantai sini," katanya.
Kamaruzaman mengaku tidak tahu persis penyebab Hermanto terpental, namun dari informasi yang diperolehnya, pria itu terkena besi yang berfungsi untuk menghidupkan mesin.
"Kemungkinan sesaat setelah sampan jalan, mesin mati. Saat menghidupkan lagi, ia kena besi yang biasa dipakai untuk menghidupkan mesin," katanya.
Dia mengatakan, saat Hermanto jatuh ke laut, Erna melihat sang suami namun ia tak berdaya menolong korban.
Hermanto kemudian ditelan arus dan ombak kemudian dilaporkan hilang.
Kamaruzaman berharap pertugas dapat segera melakukan pencarian yang akan dibantu oleh warga nelayan.***