Sempat Ricuh, Inilah 5 Fakta Kasus Dugaan Pencabulan di Ponpes Shiddqiyyah Jombang

- 7 Juli 2022, 22:25 WIB
5 Fakta Kasus Dugaan Pencabulan di Ponpes Shiddqiyyah Jombang.
5 Fakta Kasus Dugaan Pencabulan di Ponpes Shiddqiyyah Jombang. /Dok. PMJNews

“Untuk keselamatan kita bersama, untuk kebaikan kita bersama, untuk kejayaan Indonesia Raya, masalah fitnah ini masalah keluarga. Untuk itu, kembalilah ke tempat masing-masing. Jangan memaksakan diri mengambil anak saya yang kena fitnah ini. Semuanya itu adalah fitnah,” kata kiai saat itu.

Tindakan yang dilakukan oleh kiai ini kemudian sangat disayangkan oleh netizen.

Banyak yang menganggap bahwa apa yang dilakukan pak Kiai tidak patut untuk dijadikan panutan.

Apalagi sejak ditetapkan sebagai tersangka, terhitung sudah ada tiga kali upaya penjemputan paksa yang digagalkan oleh pihak keluarga, termasuk para jemaah dan simpatisan ponpes.

Dalam sebuah video yang beredar di TikTok hari ini, yang diposting oleh akun @YusufMuhammad, memperlihatkan situasi negosiasi yang alot tengah terjadi antara pak Kiai dengan Kapolres Jombang, AKBP Moh. Nurhidayat.

Dalam video tersebut jelas terdengar bahwa pak kiai lagi-lagi melarang Nurhidayat untuk membawa anaknya.

Video yang telah disukai oleh 25.800 viewers ini juga mendapatkan komentar dari 3460 pengguna TikTok, di antaranya.

“Sebagai Kyai besar, harusnya jadi panutan. Bukan malah menyembunyikan anaknya,” tulis akun @Gek_Arya

“Maaf ya pak kiyai jika memang anakmu tak bersalah ngapain takut.... jgn menghalang2i tugas Polisi, kiai. Ingat klo benar knp takut,” ucap akun @ikhaLubis

“kasian pondoknya gara gara ulah anaknya pondok jadi tercoreng bikin kita takut untuk memondokkan putri kita,” ungkap akun @ArifBasuki

Halaman:

Editor: Sutrisno Tola

Sumber: Youtube Narasi Newsroom


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x