4 Jenazah di Kalideres Diduga Meninggal Karena Tidak Makan dan Minum

- 11 November 2022, 18:21 WIB
4 Jenazah di Kalideres Diduga Meninggal Karena Tidak Makan dan Minum
4 Jenazah di Kalideres Diduga Meninggal Karena Tidak Makan dan Minum /pixabay/

TERAS GORONTALO - Masyarakat dihebohkan dengan temuan 4 jenazah satu keluarga disebuah rumah di Kawasan Kalideres, Jakarta Barat pada Kamis, 10 November 2022.

Keempat jenazah satu keluarga di Kalideres itu pertama kali ditemukan berawal saat Ketua RT setempat yang mencium bau busuk dari dalam rumah korban pada Kamis sekitar pukul 18.00 WIB.

Berkat adanya kecurigaan tentang adanya bau busuk tersebut Ketua RT pun melapor ke Polsek Kalideres terkait temuan itu.

Setelahnya bersama dengan polisi, pengurus RT memaksa masuk ke dalam rumah tersebut. 

Baca Juga: 5 Drama Korea Terlucu, Konyol dan Bisa Bikin Harimu Cerah

Dikutip dari Antara, Kapolres Metro Jakarta Barat, Kombes Pol Pasma Royce menyatakan saat itu pagar rumah dan pintu utama dalam keadaan terkunci.

"Saat itu pagar rumah dan pintu utama terkunci," tutur Pasma.

Satu pintu dibuka, petugas mendapati empat mayat di tiga ruangan berbeda, yakni ruang tamu, kamar tengah, dan ruang belakang.

"Untuk mayat yang ditemukan dalam nama di kartu keluarga bahwa identitas atas nama RY usia 71 dan RN usia 68 tahun dan DF adalah anaknya perempuan berusia 42 tahun dan BG usia 69 merupakan ipar dari bapaknya," ucap Pasma.

Usai mayat ditemukan, polisi sempat memeriksa di sekitar lokasi. 

Baca Juga: Tips Jitu Hilangkan Bau Mulut, Cukup Dengan Buah ini Nafas Kembali Segar ala dr. Zaidul Akbar

Setelahnya, keempat korban yang ditemukan langsung dilarikan ke Rumah Sakit Polri Kramatjati Jakarta Timur untuk proses otopsi.

Sampai saat ini, polisi masih memeriksa beberapa saksi dan melakukan penjagaan di tempat kejadian perkara.

Selain itu, Kombes Pol Pasma Royce menduga satu keluarga terdiri dari empat orang yang ditemukan meninggal dunia di rumah kawasan Kalideres, tidak mengkonsumsi makanan dalam waktu yang cukup lama.

Hal itu dikatakan Pasma setelah menerima laporan hasil otopsi dari Rumah Sakit Polri Kramatjati, Jakarta Timur.

"Lambung para mayat ini tidak ada makanan jadi bisa diduga berdasarkan pemeriksaan dari dokter bahwa mayat ini tidak ada makan dan minum cukup lama, karena dari otot ototnya sudah mengecil," kata Pasma saat ditemui di Polres Metro Jakarta Barat, Jumat.

Selain itu di tubuh keempat korban pihaknya tidak menemukan tanda kekerasan benda tumpul atau benda tajam.

Dalam penjelasannya, Pasma juga mengatakan jika satu keluarga itu diperkirakan telah meninggal sejak tiga minggu lalu.

Selain itu, berdasarkan temuan jenazah yang mengalami tingkat pembusukan yang berbeda antara satu dan lainnya maka kuat dugaan korban tidak meninggal dunia secara serempak.

Meski begitu, hingga saat ini pihak RS Polri belum bisa memastikan penyebab utama meninggalnya keempat anggota keluarga tersebut.

"RS Polri sedang lakukan pendalaman lagi dengan memeriksa hati dan organ lainnya supaya lebih spesifik mengetahui penyebab kematian ini," ujar dia.***

Editor: Gian Limbanadi

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah