Nasib AKP Rita Yuliana Pasca Disebut-sebut Ada Hubungan Dengan Irjen Ferdy Sambo

24 Juli 2022, 10:45 WIB
AKP Rita Yuliana terseret dalam kasus penembakan Brigadir J dan diisukan memiliki hubungan dengan Irjen Ferdy Sambo /kolase foto Instagram @ritasorchayuliana/

TERAS GORONTALO - AKP Rita Yuliana kini sedang viral di media sosial hingga pencarian Google.

Nama AKP Rita Yuliana menjadi perbincangan hangat setelah kematian Brigadir J pada Jumat 8 Juli 2022.

AKP Rita Yuliana disebut-sebut terseret dalam kasus penembakan Brigadir J dan juga diisukan memiliki hubungan dengan Irjen Ferdy Sambo.

Sebuah akun Twitter bernama @m_mokoginta membuat cuitan terkait Ferdy Sambo.

Dalam cuitannya pemilik akun tersebut menuliskan 2 hal yakni Ferdy Sambo yang sudah tidak akur dengan istri.

Selain itu, nama AKP Rita Yuliana juga di tulis dalam poin nomor 2 yang berkaitan dengan sosok Ferdy Sambo.

Berikut isi cuitannya :

1.Sambo sudah tidak akur dengan istri sejak lama, bahkan sering pisah rumah.

2.Sambo memiliki cem ceman, Polwan pangkat AKP Rita Yuliana akpol 2013, informasinya Polwan tersebut akan mengundurkan diri atas permintaan FS dan sedang proses.

Alih-alih menepis isu kedekatannya dengan Irjen Ferdy Sambo, AKP Rita Yuliana pun hingga saat ini belum muncul di publik.

Tak hanya itu, Instagram Polwan cantik ini juga dikunci.

Baca Juga: Kasus Brigadir J: 11 Orang Diperiksa, 1 Tersangka Ditetapkan, Jenderal Harus Siap

Selain diisukan ada hubungan dengan Irjen Ferdy Sambo, AKP Rita Yuliana juga dikabarkan mengundurkan diri sebagai Polwan.

Benarkan AKP Rita Yuliana mengundurkan diri pasca kematian Brigadir J ?

Dikutip dari Bangkalan Pikiran Rakyat, Kombes Endra Zulpan membenarkan bahwa AKP Rita Yuliana merupakan personel Polda Metro Jaya yang sebelumnya ditugaskan di Polda Nusa Tenggara Barat (NTB).

Namun mengenai berita bahwa AKP Rita Yuliana akan mengundurkan diri, Zulpan meminta untuk mengkonfirmasi hal itu ke Karo SDM (Sumber Daya Manusia).

Sementara itu, menurut Kepala Biro SDM Polda Metro Jaya Kombes Langgeng Purnomo, belum ada penerimaan permohonan atau pengajuan pengunduran diri AKP Rita Yuliana.

Langgeng juga memastikan bahwa AKP Rita Yuliana masih aktif berdinas di Polda Metro Jaya, di Direktorat Reserse Kriminal Khusus.

Lantas siapakah AKP Rita Yuliana?

Dikutip dari berbagai sumber, AKP Rita Yuliana merupakan seorang Mantan Kasat Lantas Polres Lombok Timur.

Baca Juga: Roy Suryo Resmi Ditetapkan Tersangka, Ini Pasal yang Disangkakan

AKP Rita Yuliana lahir di Selong, Lombok Timur, 1 Juli 1992.

Ia adalah anak bungsu dari empat bersaudara. Ayahnya seorang Pegawai Negeri Sipil (PNS) di Kantor Kecamatan.

AKP Rita Yuliana merupakan lulusan Akpol tahun 2013.

Dikutip dari kanal YouTube Opsi NTB Channel, sebelum menjadi polisi, Rita Yuliana bercita-cita menjadi seorang dokter.

Namun saat melihat kakak seniornya yang menjadi Polwan, Rita sedikit tertarik menjadi polisi.

Rita menjelaskan bahwa keluarga tidak memiliki background polisi, sehingga ketika mendaftar menjadi calon tahu apa-apa.

"Keluarga saya tidak ada yang memiliki background Polri. Saya tidak mengerti karena pada saat itu minim internet di kampung saya. Saya tidak mengerti mana yang Akpol mana yang Bintara," kata Rita.

Tak hanya mendaftar polisi, Rita juga pernah ikut tes menjadi pramugari pada tahun 2010 dan lolos.

Namun orang tuanya tidak merespon dan memilihnya untuk masuk IPDN saja.

Baca Juga: Akhirnya Terungkap Isi Rekaman Elektronik Brigadir J, Singgung Soal Ancaman Pembunuhan

Rita pun mengikuti saran dari orangtua untuk mendaftarkan diri ke IPDN dan lulus. Sayangnya, kelulusan Rita berbarengan dengan kelulusannya masuk Akpol.

Rita pun dengan mantap memilih jalur Akpol dan lulus pada tahun 2013.

Setelah menjalani masa pendidikan, Rita mengawali tugasnya dengan berdinas di Polda DIY. Dia bertugas pada bagian Sentra Pelayanan Kepolisian (SPK) di Gunungkidul.

Pada tahun 2018, polwan cantik ini pernah menjadi wakil Polri yang mendapat beasiswa International Law Enforcement Liaison Officer Program di Beijing Foreign Studies University (BFSU) Beijing, China.

Segudang Prestasi Melalui program ini, Rita menorehkan prestasi dengan mendapatkan Hanyu Shuiping Kaoshi (HSK).

HSK adalah ujian standardisasi kemahiran berbahasa Mandarin bagi penutur asing yang hanya ditargetkan mencapai HSK level 3.

Namun, dia justru mendapatkan HSK level 4. Selain pernah menjabat Kasat Lantas Polres Lombok Timur, Rita juga pernah menjabat di Subdit IV Ditreskrimum Polda NTB.

Saat bertugas di Subdit IV Ditreskrimum, dia berhasil mengungkap kasus striptis Metzo di kawasan pariwisata Senggigi. ***

Editor: Viko Karinda

Sumber: Berbagai Sumber

Tags

Terkini

Terpopuler