Network
Baca Juga: Janji Palsu Por dan Robert untuk Kematian Tangmo Nida, Ibunda Geram Habis Uang
"Jadi mereka datang pagi-pagi sekali dan ini aneh, karena biasanya dipagi hari seorang biksu banyak melakukan doa-doa," kata Anjas dalam Youtube investigasinya.
Meski mencoba menghindar dari jepretan wartawan, namun kehadiran keduanya tetap tercium oleh awak media di Thailand.
Penetapan wajib lapor bagi Por dan Robert dalam kasus Tangmo Nida seakan jauh dari rasa adil yang publik inginkan.
Sampai hari ini publik masih mempertanyakan terkait asal usul 22 luka yang ada di tubuh Tangmo Nida.
Lebih parahnya lagi, Dokter Pornthip mengatakan jika ada indikasi pelecehan seksual dari luka yang ada dibagian intim Tangmo Nida.
Atas dasar inilah, publik meminta agar kepolisian Thailand bisa secepatnya mengungkapkan siapa sebenarnya yang paling bertanggung jawab atas kematian Tangmo Nida.
Kasus kematian Tangmo Nida memang menjadi perhatian semua negara di Asia Tenggara.
Pada kasus ini, kepolisian Thailand sudah memeriksa 118 saksi.
