Network
TERAS GORONTALO -- Peristiwa dokter spesialis radiologi Faisal, hilang tanpa jejak terus diseriusi polisi.
Bahkan, kasus dokter spesialis radiologi Faisal, hilang tanpa jejak sudah memasuki pekan kedua.
Sampai saat ini, polisi terus bekerja keras dalam pengungkapan kasus dokter spesialis radiologi Faisal, hilang tanpa jejak.
Apalagi, baru-baru ini, nama dokter spesialis radiologi Faisal, sering dikaitkan dengan inisial FS teroris yang ditangkap Densus 88 Anti Teror dengan Polda Sulteng.
Terlebih, penangkapan pelaku teroris oleh aparat gabungan Polda Sulteng dan Densus 88 Anti Teror, bersamaan dengan pengungkapan kasus hilangnya dokter Faisal.
Untuk menjawab hal itu, Polres Toli-toli langsung berkordinasi dengan Polda Sulteng, terkait inisial FS tersebut.
Kapolres Toli-toli AKBP Ridwan Raja Dewa melalui Kasie Humas Anshari Tolah menanggapi rumor inisial FS yang dikaitkan dengan kasus dokter Faisal.
“Sudah dikroscek oleh Kepolisian Polres Toli-toli, bahwa tidak ada warga Toli-toli di antara 22 orang asal Sulteng, yang ditangkap Densus 88 Anti Teror kemarin,” kata Kapolres Toli-toli melalui Kasie Humas Anshari Tolah, Sabtu 21 Mei 2022.
AKP Anshari Tolah menambahkan, saat ini Polres Toli-toli, masih dalam upaya terus berkoordinasi dengan semua pihak yang dapat membantu terkait kasus dokter Faisal.
