39 Jam Tenggelam, Darah Tangmo Nida Tak Berhenti Mengalir, Ini Penjelasan Prof Weerasak

- 4 Juni 2022, 11:03 WIB
Prof Weerasak memberikan pandangannya terkait darah yang masih mengalir di jasad artis Tangmo Nida.
Prof Weerasak memberikan pandangannya terkait darah yang masih mengalir di jasad artis Tangmo Nida. /tangkapan layar Instagran @melonp.official/

TERAS GORONTALO - Perkembangan kasus kematian artis cantik Thailand Tangmo Nida, yang ditemukan tenggelam di Sungai Chao Phraya, 24 Februari 2022, masih belum mendapat titik terang.

Dilansir dari situs komchadluek, 4 Juni 2022. Dimana, dari kasus netizen yang mengamati pergerakan Tangmo Nida saat dikeluarkan dari air, pada hari pertama mereka menemukan jasad sang artis yang mengambang di atas air dan menemukan bahwa, tetesan darah yang terus keluar di permukaan papan.

Masyarakat Thailand pun mempertanyakan mengapa darah dari tubuh Tangmo Nida tak berhenti mengalir, setelah 39 jam tenggelam. Hal ini pun menimbulkan kecurigaan dari masyarakat, bahwa ada masalah lain yang belum terungkap.

Baca Juga: Bolehkah Mempelai Pria Memberi Hafalan Al-Quran Sebagai Mahar? Begini Jawaban Buya Yahya

Pada tanggal 2 Juni 2022. Assoc Prof Dr Weerasak Jaraschaisri atau Moo, seorang profesor kedokteran forensik Universitas Srinakharinwirot memberikan wawancara, dan siap menjawab pertanyaan netizen, mengapa darah masih mengalir dari jasad Tangmo Nida? Padahal sudah 39 jam terendam dalam air.

"Kasus saat ditemukan jenazahnya berdarah, mungkin karena pada tubuh Tangmo terdapat robekan besar di paha kanan. Bahkan, jika mayatnya tenggelam untuk waktu yang lama dan banyak darah sudah mengalir. Tapi, memindahkan mayatnya ini dapat menyebabkan pembuluh darah menyempit dan aliran darah," kata Prof Weerasak.

Baca Juga: Arab Saudi Temukan Fosil Berusia 80 juta Tahun pada Proyek di Kawasan Laut Merah

Dalam kasus ini, netizen yang menduga bahwa Tangmo Nida dibunuh dan mayatnya diletakkan di bank, adalah masalah langka, jika sang artis mati sebelum tenggelam.

Prof Weerasak menjelaskan, bahwa Tangmo Nida tidak akan bisa bernapas di air berlumpur atau pasir ke paru-paru. Karena, jika dia meninggal sebelum tenggelam akan terdeteksi lumpur atau pasir di saluran pernapasan bagian atas, seperti mulut, hidung. Namun, tidak ditemukan di paru-paru.

"Oleh karena itu, saya ingin mengklarifikasi dan mematuhi bukti forensik bahwa, bahwa Tangmo Nida mati karena tenggelam. Karena, lumpur pasir terdeteksi di paru-paru dan saluran pernapasannya," terang Prof Weerasak.

Kita ketahui bersama, kematian artis cantik Tangmo Nida menjadi viral setelah foto-foto kondisi mayat sang artis beredar luas di sejumlah media sosial dalam kondisi mengenaskan.***

Editor: Sutrisno Tola

Sumber: komchadluek.net


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah