Baru-baru ini, sebuah fakta mengejutkan diperoleh bahwa ternyata, Bharada E baru saja mendapatkan pistol.
Tidak hanya itu, bahkan latihan menembaknya saja baru selesai dilaksanakan pada bulan Maret 2022 lalu.
Informasi mengenai kebenaran status Bharada E, termasuk pistol yang digunakannya ini, disampaikan langsung oleh Wakil Ketua LPSK (Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban) Edwin Partogi.
Berdasarkan keterangan dari Bharada E ketika diperiksa oleh LPSK, Edwin Partogi mengatakan bahwa dia ini baru mendapatkan pistol pada November 2021 silam.
“Dia (Bharada E) baru dapat pistol bulan November tahun lalu, dan dia terakhir latihan menembak Maret 2022,” ungkap Edwin Partogi, seperti yang dikutip oleh Teras Gorontalo dari PMJ News, Jumat 5 Agustus 2022.
Selain itu, Edwin Partogi menjelaskan bahwa sesuai dengan hasil penelusurannya, Bharada E ini bukanlah seseorang yang ahli dalam menembak.
Dia juga menambahkan bahwa Bharada E ini, ternyata tidak bertugas sebagai ADC (au-de-camp) atau ajudan dari Irjen Pol Ferdy Sambo, melainkan hanya menjadi sopir.