Network
TERAS GORONTALO - Kasus kematian Brigadir J di kediaman Ferdy Sambo beberapa waktu lalu masih tterus diusut kepolisian.
Kasus kematian Brigadir J ini juga, motif pembunuhan yang didalangi oleh Ferdy Sambo ini belum diumumkan.
Hal ini tentunya membuat publik penasaran dan bertanya-tanya mengapa Brigadir J harus tewas ditangan suami Putri Candrawathi atau Ferdy Sambo.
Baca Juga: Ferdy Sambo Bebas Kurang dari 2 Bulan Lagi? Sugeng: Masa Penahanan Sambo itu 120 Hari....
Namun, ditengah-tengah penasaran publik atas kematian Brigadir J ini, beredar kabar bahwa Kamaruddin Simanjuntak mengundurkan diri.
Kamarruddin Simanjuntak merupakan pengacara dari Brigadir J dan melawan Ferdy Sambo mantan Kadiv Propam untuk menuntut keadilan.
Diketahui, Kamaruddin Simanjuntak adalah orang yang paling sering menyuarakan keadilan bagi Brigadir J.
Hal itu karena ia (Kamaruddin Simanjuntak) adalah pengacara dari keluarga almarhum Brigadir J.
Akan tetapi, sontak publik dibuat heboh dengan beredarnya potongan video soal mundurnya Kamaruddin Simanjuntak dari kasus pembunuhan Brigadir J.
Pada potongan video itu, Kamaruddin Simanjuntak mengatakan bahwa ia meminta maaf karena tidak bisa penuhi harapan masyarakat dalam kasus Brigadir J.
Sebagaimana dikutip Teras Gorontalo dari kanal YouTube Irma Hutabarat-Horas Inang.
Mendengar kabar Kamaruddin Simanjuntak akan mundur dari kasus ini, ibunda brigadir J juga mempertanyakan persoalan itu.
Baca Juga: Perlawanan Ferdy Sambo Tiak Kunjung Usai, Akan Melakukan PTUN?
Bahkan, ibunda Brigadir J pun sangat khawatir dengan adanya kabar Kamaruddin Simanjuntak akan mundur.
Namun, Irma Hutabarat mengatakan kepada sang ibunda Brigadir J jika ia akan mencoba berbicara dan klarifikasi dengan kamaruddin Simanjuntak soal kabar tersebut.
“Saya akan ngobrol dengan Ito Kamaruddin untuk mengklarifikasi bahwa itu hoaks dan kita semua masih tetap berjuang,” ujar Irma.
Ternyata, Kamaruddin Simanjuntak akhirnya membantah bahwa dirinya akan mundur dari kasus pembunuhan Brigadir J.
"Kata siapa kami mundur? itu hoaks," ucap Kamaruddin Simanjuntak.***
