TERAS GORONTALO- Kabar hilangnya Monkey D Garp di pulau Hachinosu membuat satu dunia gempar.
Pasalnya sang pahlawan angkatan laut memiliki catatan belum pernah kalah dalam pertarungan.
Namun sebelumnya Garp sempat bertarung dengan beberapa komandan bajak laut Kurohige dan menerima banyak serangan mematikan.
Bahkan saat terakhir terlihat Garp tengah di eksekusi oleh mantan muridnya yaitu Aokiji di dalam kurungan es.
Dan dari situlah kabar hilangnya Garp di pulau Hachinosu mulai menyebar hingga ke telinga sang anak Monkey D Dragon.
Dragon sendiri saat ini tengah berada di kerajaan Kamabakka, yang mana saat ini sudah menjadi markas pasukan revolisi.
Mendengar hal tersebut Dragon pun tak percaya dan berkata bohong, sebab Dragon yakin sang ayah tidak mudah di kalahkan.
Disisi lain Sabo yang baru saja sampai dari misinya coba menghampiri Dragon dan mengajaknya berjalan di pantai sebentar.
Dalam perjalan meraka Dragon dan Sabo kaget melihat jasad yang terapung di laut dekat kerajaan Kamabakka.
Dragon dan Sabo pun berniat mengangkat jasad tersebut dan kaget ternyata jasad tersebut adalah Monkey D Garp.
Kondisi Garp saat di angkat oleh Dragon dan Sabo telah membiru dan tubuhnya dipenuhi luka.
Sontak Dragon pun marah dan bersumpah akan membalaskan dendam ayahnya.
Disisi lain para komandan dan anggota pasukan revolusi yang berada disana langusng mendekati Dragon dan tak percaya apa yang meraka lihat.
Bahkan Ivankov sampe berkata bahwa Monkey D Garp mati dengan cara yang hina, dan pelakunya wajib membayar apa yang ia perbuat.
Disclaimer: Tulisan ini dibuat untuk hiburan semata dan tidak ada maksud untuk mengubah cerita One Piece yang dikarang oleh Eiichiro Oda.***