TERAS GORONTALO - Banyak yang bertanya apakah COVID-19 dapat mempengaruhi kualitas sperma?
Jawabannya adalah benar. Infeksi COVID-19 ternyata memengaruhi berbagai fungsi pada tubuh manusia. Salah satunya adalah kualitas sperma.
Baca Juga: UPDATE COVID-19 Global: Terkonfrimasi 232.636.622, Indonesia Meninggal Bertambah 117 Orang
Jika kualitas sperma menurun, maka akan berpengaruh pada tingkat kesuburan pada pria.
Kualitas sperma pada pasien COVID-19 dan penderita Long COVID Syndrome, dapat mengalami penurunan.
Baca Juga: Peringati G30S/PKI, Daerah Ini Imbau Warganya Kibarkan Bendera Setengah Tiang
Hal ini sebagaimana dikutip terasgorontalo.com dari Instagram @mitrakeluarga, pada Kamis, 30 September 2021.
Ditemukan, kasus Azoospermia yang menjadi penyebab infertilitas.
Baca Juga: Bukan Sembarangan, Ini Loh Sosok Gaib yang Dipercaya Mendampingi Presiden Jokowi
Lalu, apakah kondisi tersebut dapat membaik?
Kualitas sperma dapat membaik sesuai lama siklus pembentukan sperma. Yakni, minimal dalam kurun waktu 3 bulan lamanya. ***
Editor: Fahri Rezandi Ibrahim