5 Jenis Ikan yang Sebaiknya Tidak Kamu Konsumsi Meski Umum di Pasaran

- 30 Agustus 2021, 11:12 WIB
PEMBELI memilih ikan segar yang dijual di Pasar Ikan Kedonganan, Badung, Bali, Sabtu (26/1/2019). Harga berbagai jenis ikan yang dijual di pasar tersebut mengalami kenaikan sekitar Rp5 ribu-Rp10 ribu perkilogram akibat pedagang kesulitan mendapatkan stok ikan karena jumlah tangkapan nelayan yang menurun akibat cuaca buruk.*/ANTARA
PEMBELI memilih ikan segar yang dijual di Pasar Ikan Kedonganan, Badung, Bali, Sabtu (26/1/2019). Harga berbagai jenis ikan yang dijual di pasar tersebut mengalami kenaikan sekitar Rp5 ribu-Rp10 ribu perkilogram akibat pedagang kesulitan mendapatkan stok ikan karena jumlah tangkapan nelayan yang menurun akibat cuaca buruk.*/ANTARA /

3. Tuna

Sebagaimana Makarel, ikan yang memiliki gaya hidup berkelompok ini juga punya kandungan merkuri, khususnya tuna sirip hitam dan sirip biru.

Ikan jenis ini juga tidak baik dikonsumsi secara berlebihan.

4. Ikan Nila

Di balik kelejatan ikan nila, rupanya mengandung konsentrasi lemak yang berbahaya.

Peneliti merinci, kandungan lemak berbahaya pada ikan nila setinggi kandungan lemak babi.

Terlalu banyak mengkonsumsi ikan ini akan menambah kadar kolesterol dan membuat tubuh menjadi sensitif terhadap alergi.

5. Belut

Belut masuk dalam kategori jenis ikan yang punya kandungan banyak lemak.

Belut masuk dalam catatan ikan berbahaya karena kebanyakan belut sekarang hidup dengan menyerap limbah industri pertanian.

Halaman:

Editor: Fahri Rezandi Ibrahim

Sumber: Instagram


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah