TERAS GORONTALO - Ternyata ada 2 hal yang menyebabkan mandi junub tidak sah kata Gus Baha.
Hal tersebut kata Gus Baha, harus diperhatikan dengan baik agar mandi junub bisa sah.
Terkadang juga menurut Gus Baha banyak yang tidak menyadari bahwa mandi junub tidak akan sah karena 2 hal ini.
Gus Baha menjelaskan, seharusny 2 hal ini bisa diperhatikan agar mandi junub kita diterima Allah.
Baca Juga: Viral, Kepala Desa Ini Beber Lokasi Asli serta Kisah Asli KKN di Desa Penari, Netizen: Malah Disebar
Kata Gus Baha, sebaiknya 2 hal kecil ini dihindari agar mandi junub sah.
Karena dua hal kecil ini, bisa menjadi penyebab mandi junub yang kita lakukan tidak diterima oleh Allah.
Mandi junub merupakan perkara wajib dilakukan dalam Islam agar sholat sah dan diterima Allah SWT.
Menurut Gus Baha penyebab mandi junub tidak sah atau batal hanya karena dua hal kecil ini.
Dalam salah satu ceramahnya, Gus Baha menerangkan tentang tata cara mandi junub yang baik dan benar.
Baca Juga: WASPADA, Berikut 6 Pertanda Jika Kita Sedang Shalat Bersama Dengan Setan
Tata cara mandi junub yang baik dan benar pun pada dasarnya kata Gus Baha, sudah diterangkan dalam islam.
Gus Baha mengungkapkan saat mandi junub, maka harus hati-hati saat memakai dua hal ini.
Sebab kata Gus Baha dua hal ini bisa menyebabkan mandi junub seseorang tidak sah jika tata caranya tidak hati-hati.
Maka Gus Baha menganjurkan untuk tidak menganggap sepele hal tersebut.
Lantas, apa sajakah dua hal yang bisa menjadi penyebab mandi junub tidak sah menurut Gus Baha?
Dilansir Terasgorontalo.com dari Instagram @kajian.gusbaha pada tanggal 13 Juni 2022, simak ulasannya.
Baca Juga: Seorang Dukun Thailand Ungkap Tentang Dokter Pornthip dan Pesan Terakhir Tangmo Nida
Gus Baha mengungkapkan, ada dua hal yang bisa menjadi penyebab mandi junub tidak sah.
“Dua hal tersebut adalah sabun dan shampo,” tegas Gus Baha.
“Misalnya ada orang junub, terus ada sisa-sisa mani langsung dia mandi junub disiram, kan air yang melewati mani tadi, potensinya menjadi mutaghoyyir (berubah) karena mani tadi,” sambungnya.
Sebab menurut Gus Baha syarat mandi junub atau wudhu itu dalam Islam jangan ada sesuatu yang mengubah air di badan.
“Syaratnya mandi atau wudhu itu jangan ada di badan sesuatu yang merubah air, misal sabun dan shampo," ungkap Gus Baha.
Hal inilah yang disebut Gus Baha salah saat ada air mani, shampo atau sesuatu yang bisa merubah air dari badan saat mandi junub.
“Makanya kayak orang mandi junub itu banyak yang salah, jadi 1 ciduk air langsung pakai shampo,” kata Gus Baha.
Baca Juga: Bolehkah Jual Beli kredit? Berikut Penjelasannya Menurut Hukum Islam
Gus Baha mengungkap bahwa jika hal itu dilakukan saat mandi junub, maka tidak bisa menghilangkan hadas besar.
“Berarti semua air ini tidak bisa menghilangkan hadas besar, karena posisi air yang ke seluruh tubuh berbau sampo atau air mani,” kata Gus Baha.
Setelah itu, Gus Baha menjelaskan tentang cara mandi junub atau mandi besar yang baik menurut Islam.
Disampaikan Gus Baha bahwa agar mandi junub atau mandi besar sah, maka cara yang harus dilakukan yaitu membereskan dulu mandi junubnya.
Adapun untuk niatnya kata Gus Baha boleh dimulai dari mana saja.
“Ketika waktu mandi junub dari kepala, ya sudah kepala itu awwalul gushli. Kalau kamu siram wajah dulu, ya wajah awwalul gushli,” ujar Gus Baha.
Baca Juga: Punya Pendirian Kuat, 5 Zodiak Cewek Ini Paling Sulit Diluluhkan, Scorpio Tidak Sembarang
“Pokoknya yang setiap bersamaan niat, awwalul fardhi, faham ya,” sambung Gus Baha.
Lantas bagaimana jika ada sisa air mani di badan?
Disampaikan Gus Baha dibersihkan terlebih dahulu, agar ketika mandi junub dimulai, tidak ada sesuatu yang dapat mengubah jalannya air ke seluruh tubuh.
Baik itu shampo dan sabun, atau sejenisnya yang dapat mengubah air.
Gus Baha menyarankan agar hati-hati ketika mandi junub.
Karena jika mandi junub atau mandi besar tersebut tidak bisa menghilangkan hadas besar, itu berarti semua ibadah yang dilakukan tidak akan diterima Allah.
Baca Juga: Saking Mandiri, 5 Zodiak Cewek Ini Seolah-olah Gak Butuh Pasangan, Anda Termasuk?
Untuk itu, agar ibadah tidak menjadi sia-sia, kata Gus Baha ketahui syarat sah mandi junub atau mandi besar dengan benar menurut Islam.
Itulah penjelasan tentang 2 hal yang bisa membuat mandi junub kita tidak sah jika tata cara penggunaannya tidak benar menurut Gus Baha.***