Network
TerasGorontalo – Setelah sempat menjadi kontroversial diluncurkan, vaksin Oxford-AstraZeneca atau Covishield, justru saat ini diklaim mampu melawan varian virus Covid-19 yakni Varian Delta.
Klaim keunggulan vaksin AstraZeneca ini sebagaimana dilansir TerasGorontalo dari PikiranRakyat yang dikutip dari PMJ News, berjudul “AstraZeneca Diklaim Paling Ampuh Lawan Varian Delta”.
Dimna, untuk melawan varian Delta tersebut, AstraZeneca menjadi vaksin yang paling ampuh.
Meskipun demikian, kontroversi terkait efek samping imunisasi dari AstraZeneca masih dilaporkan.
Baca Juga: Sebulan Meninggal, Keluarga Ungkap Kondisi Saat-saat Terakhir Paranormal Mbak You
Usai kontroversi tersebut, diadakan evaluasi kritis terkait kemajuran vaksin AstraZeneca dalam melawan varian Delta.
Dari studi yang dilakukan oleh ICMR dan NIV bernama Netralisasi varian Delta dengan serum vaksin Covishield dan individu yang divaksinasi Covid-19 yang pulih menetapkan Covishield atau AstraZeneca yang menjadi vaksin utama di India.
Baca Juga: Tren Makan Madu Beku Viral, Apa Khasiatnya?
Dari penggunaan vaksin AstraZeneca di India, ditemukan tingkat kemanjuran dengan 70 persen dan meningkat menjadi 91 persen, usai dosis kedua diberikan dengan jarak 8-12 minggu.
