Baca Juga: Deretan Pejabat Polisi yang Dinonaktifkan Terkait Kasus Tewasnya Brigadir J, Berikut Alasan Kapolri
Jumlah ahli waris itu kurang lebih 68 orang (ahli waris), korban kecelakaan Pesawat Lion Air Boeing JT610 dengan besaran angka per jiwa senilai Rp2 miliar.
Mengacu pada besaran yang diberikan pihak Lion Air itu, maka total dana tersebut kurang lebih berkisar Rp138 miliar.
Dugaan penyimpangan itu diduga dilakukan mantan presiden act Ahyudin dan presiden act Ibnu Khajar. Mereka diduga menggunakan dana bantuan untuk kepentingan pribadi.
Status penanganan kasus ini sudah ditingkatkan dari penyelidikan ke penyidikan. Peningkatan status kasus ini berdasarkan hasil gelar perkara. Polisi beranggapan di kasus ini telah terjadi tindak pidana.
Ahyudin mantan presiden act diperiksa soal Pembelian Kendaraan Pejabat Aksi Cepat Tanggap (ACT).
Sebelumnya, Bareskrim Polri telah memeriksa Ahyudin terkait dugaan penyelewengan dana donasi. Dalam pemeriksaan kedelapan kemarin, Ahyudin mengaku dimintai konfirmasi soal mekanisme pembelian aset yayasan hingga pengadaan kendaraan para pejabat ACT.
Mantan presiden act Ahyudin diperiksa Bareskrim kurang lebih 12 jam sejak pukul 11.18 WIB, Rabu 20 Juli 2022.
Pemanggilan dan pemeriksaan kepada petinggi yayasan Aksi Cepat Tanggap (ACT) ini merupakan pemanggialn ke sembilan.***