Network
TERAS GORONTALO - Kejadian baku tembak antara dua polisi yang menewaskan Brigadir J terjadi pada 8 Juli 2022 di rumah Kadiv Propam.
Brigadir J sebagai seorang ajudan jenderal, diduga telah melakukan pelecehan terhadap istri Bharada E. Maka dari itu kejadian baku tembak pun terjadi.
Namun dari pihak keluarga Brigadir J menganggap bahwa terdapat beberapa kejanggalan dalam kematian putra mereka.
Kejanggalan yang dirasakan keluarga dinyatakan oleh Rohani sebagai bibi dari Brigadir J.
Rohani mengatakan bahwa saat keluarga melihat kondisi dari mayat brigadir J ternyata terdapat beberapa luka selain luka tembak.
Rohani juga berkata bahwa keluarga awalnya terkejut dengan berbagai luka yang ditemukan karena yang diketahui keluarga saat itu adalah Brigadir J hanyalah korban penembakan.
Baca Juga: Belum Ada Tersangka Dalam Kasus Penembakan Brigadir J, Status Bharada E Terkuak
Hal tersebut disampaikan Rohani pada tayangan YouTube ILC yang tayang pada tanggal 22 Juli 2022 dengan judul Dibalik Tragedi Polisi Tembak Polisi // Apa yang Terjadi?
Dengan berbagai kejanggalan yang ditemukan dari pihak keluarga, melalui kuasa hukum yang menangani kasus penembakan yang menewaskan Brigadir J. Keluarga menginginkan untuk dilakukan otopsi kedua.
Berikut adalah tanggapan dari seorang dokter forensik mengenai otopsi kedua dari beberapa kasus yang pernah ditanganinya.
