Cek Fakta: Ferdy Sambo Diperiksa Kasus Pembunuhan Brigadir J, Putri Candrawathi Mendadak Jadi Sakit Jiwa

- 4 Agustus 2022, 12:35 WIB
Putri Candrawathi dikabarkan mendadak sakit jiwa.
Putri Candrawathi dikabarkan mendadak sakit jiwa. /Kolase PikiranRakyat

TERAS GORONTALO - Putri Candrawathi dikabarkan mendadak sakit jiwa usai kasus kematian Brigadir J.

Putri Candrawathi sendiri hingga saat ini belum muncul ke publik untuk memberikan kesaksian.

Kini muncul video dan kabar bahwa Putri Candrawathi istri Ferdy Sambo mendadak sakit jiwa.

Benarkah Putri Candrawathi mendadak sakit jiwa?

Mengingat hari ini merupakan jadwal pemeriksaan Ferdy Sambo atas kasus kematian Brigadir J.

Baca Juga: TERKINI! Bharada E Akhirnya Resmi Jadi Tersangka Dibalik Kematian Brigadir J

Di mana sebelumnya Polri telah menetapkan Bharada E sebagai tersangka.

Istri Kadiv Propam Polri nonaktif Irjen Pol Ferdy Sambo, Putri Candrawathi disebut menjadi saksi kunci dalam kasus tewasnya Brigadir J.

Hal itu dikarenakan Putri Candrawathi merupakan orang yang dinilai mengetahui langsung peristiwa tewasnya Brigadir J yang berawal dari dugaan pelecehan seksual terhadapnya.

Kendati demikian, Putri Candrawathi belum pernah buka suara sekali pun usai Brigadir J dinyatakan tewas dalam aksi baku tembak dengan Bharada E pada Jumat, 8 Juli 2022.

Baru-baru ini, beredar sebuah kabar yang menyebut istri Ferdy Sambo tersebut menjadi sakit jiwa.

Baca Juga: Mengenal Pasal 338 KUHP yang Jadi Dasar Penetapan Bharada E Tersangka Kasus Pembunuhan Brigadir J

Isu itu menyebut Putri Candrawathi mengalami gangguan jiwa usai peristiwa tewasnya Brigadir J.

Isu tersebut menjadi viral usai kanal YouTube PAKDE TV mengunggah video berjudul "Drama Apalagi Ini, Istri Ferdy Sambo Mendadak Gila Seperti Ini!!!" pada Rabu, 3 Agustus 2022.

Dalam thumbnail video, terlihat seorang perempuan yang mengenakan topi diklaim sebagai istri Ferdy Sambo sedang duduk di sebuah ruangan.

Di sekitarnya, terdapat beberapa orang yang mengenakan seragam polisi.

Thumbnail yang mengatakan istri Irjen Pol Ferdy Sambo Putri Candrawathi menjadi sakit jiwa usai tewasnya Brigadir J./ Tangkapan layar YouTube PAKDE TV./

Baca Juga: Resmi Jadi Tersangka Bareskrim: Bharada E Menembak Brigadir J Bukan Karena Membela Diri

"BREAKING NEWS!!! DRAMA TERUS BERLANJUT! ISTRI SAMBO KINI MENDADAK SAKIT JIWA," tulis narasi video tersebut.

Namun, usut punya usut, isu yang menyebut istri Ferdy Sambo mendadak menjadi sakit jiwa adalah tidak benar dan keliru.

Faktanya, tidak ada informasi resmi dan valid mengenai Putri Candrawathi.

Untuk diketahui, istri Ferdy Sambo saat ini belum pernah membuat pernyataan apapun kepada publik dan masih dalam pendampingan psikolog.

Berdasarkan keterangan Psikolog Keluarga, Novita Tandry, istri Ferdy Sambo masih belum stabil usai diduga mengalami kekerasan seksual oleh Brigadir J.

Baca Juga: Link Live Streaming Bali United vs RANS Nusantara FC di BRI Liga 1, Siaran Langsung Indosiar dan Vidio

Bahkan, yang bersangkutan masih mengalami gangguan makan hingga tidur.

"Tentunya beliau masih mengalami gangguan dan syok karena ada guncangan yang terjadi dan memang baru pertama kali bertemu dengan Bu Putri Candrawathi kondisinya memang belum stabil," jelas Tandry.

Sementara itu, dalam video yang beredar hanya berisi narasi tentang penjelasan psikolog tersebut terkait ketidakhadiran Putri Candrawathi dalam panggilan pemeriksaan LPSK karena masih mengalami syok.

Selain itu, kanal YouTube PAKDE TV yang mengunggah video tersebut tidak diketahui secara jelas siapa pemilik dan penanggung jawabnya.

Oleh karena itu, kanal YouTube tersebut bukan sumber berita yang layak dipercaya.

Ironisnya, hingga berita ini ditulis, video hoaks dengan durasi 10 menit 12 detik itu sudah ditonton sebanyak kurang lebih 4 ribu kali.

Baca Juga: BRI Liga 1: Arema vs PSS Sleman, 5 Agustus 2022, Cek Siaran Langsung dan Link Live Streaming

Sementara itu, faktanya kondisi terkini Putri Candrawathi istri Ferdy Sambo masih dalam penanganan dokter pribadi.

Seperti diketahui, kondisi terkini Putri Candrawathi kini membuat publik penasaran pasca kasus kematian Brigadir J.

Pasalnya, sudah hampir satu bulan pasca kematian Brigadir J, Putri Candrawathi belum juga muncul ke publik.

Bahkan Putri Candrawathi belum memenuhi panggilan sebagai saksi kasus kematian Brigadir J.

Sebab, menurut keterangan Komnas HAM yang dikutip dari PMJNews, bahwa Putri Candrawathi adalah satu-satunya saksi yang bisa menceritakan kronologi sebenarnya kematian Brigadir J.

Baca Juga: Bharada E Ditahan di Rutan Bareskrim Polri, Andi : Penyidikan Masih Berproses Belum Selesai Sampai Disini.

Ketua Komnas HAM Ahmad Taufan Damanik menegaskan bahwa Putri Candrawathi istri Irjen Pol Ferdy Sambo merupakan salah satu saksi kunci dalam mengungkap kasus dugaan pelecehan yang diduga dilakukan Brigadir J.

"Dugaan pelecehan seksual yang ada siapa? Hanya ibu Putri yang dapat memberikan keterangan," ungkap Ahmad Taufan kepada awak media, di Jakarta, Selasa 2 Agustus 2022, dikutip dari PMJNews.

Ketua Komnas HAM Ahmad Taufan Damanik menegaskan bahwa Putri Candrawathi istri Irjen Pol Ferdy Sambo merupakan salah satu saksi kunci dalam mengungkap kasus dugaan pelecehan yang diduga dilakukan Brigadir J.

"Dugaan pelecehan seksual yang ada siapa? Hanya ibu Putri yang dapat memberikan keterangan," ungkap Ahmad.

Sementara itu,  Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK) ungkapkan kondisi psikologi istri Irjen Ferdy Sambo, Putri Candrawathi pasca kejadian penembakan Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat atau Brigadir J.

Baca Juga: Kasus Brigadir J Terkesan Lambat, Komnas HAM dan Polisi Main Sinetron? Mahfud MD: Bisa Selesai Tingkat Polsek

Seperti diketahui, LPSK telah menerima permohonan dari istri Irjen Pol Ferdy Sambo terkait pemeriksaan tersebut.

LPSK menjadwalkan Putri Candrawathi untuk menjalani pemeriksaan psikologi pekan depan.

“Iya, minggu depan,” ujar Wakil Ketua LPSK Edwin Partogi Pasaribu, dikutip dari PMJ News.

Namun Edwin tidak memberikan informasi pasti harinya terkait pemeriksaan tersebut untuk menjaga privasi dari yang bersangkutan.

“Belum dapat kami sampaikan,” ucapnya.

LPSK sebelumnya telah bertemu dengan Putri Candrawathi pada Sabtu, 16 Juli 2022 lalu.

LPSK menyampaikan bahwa pemeriksaan istri Irjen Pol Ferdy Sambo Putri Candrawathi akan dilaksanakan pekan depan mengingat kondisi psikologis.

"Mungkin minggu depan. Karena ini permintaan dari psikolognya masih terguncang, Ibu P lebih merasa nyaman diperiksa di rumah ya tidak apa-apa,” ujar Wakil Ketua LPSK, Edwin Partogi.

Sementara itu, suami Putri Candrawathi Irjen Pol Ferdy Sambo dijadwalkan pemeriksaan pada Kamis 4 Agustus 2022 pukul 10.00 Wita, (hari ini).

Irjen Pol Ferdy Sambo bakal diperiksa sebagai saksi dalam kasus adu tembak antara Brigadir J dan Bharada E yang berakibat tewasnya Brigadir J.

Penyidik Direktorat Tindak Pidana Umum (Dittipidum) Bareskrim Polri menjadwalkan pemeriksaan kepada Kepala Divisi Profesi dan Keamanan (Kadiv Propam) nonaktif Irjen Pol Ferdy Sambo pada kamis, 4 Agustus 2022.

"(Pemeriksaan) dijadwalkan besok jam 10 pagi" kata Brigjen Pol Andi Rian Djajadi di Jakarta, dikutip dari ANTARA.

Pada kasus tewasnya Brigadir J kata Andi, pihak kepolisian telah memeriksa sebanyak 42 orang saksi termasuk di dalamnya saksi ahli seperti ahli Biologi, kimia,forensik, Kedokteran Forensik dan Laboratorium Forensik.

Yang sudah terperiksa diantaranya 11 orang saksi dari pihak keluarga Brigadir J, 7 Orang ajudan Irjen Pol Ferdy Sambo termasuk Bharada E yang kini statusnya menjadi tersangka.

Andi menambahkan diantara para saksi yang telah diperiksa belum termasuk Istri Irjen Pol Ferdy Sambo yaitu Putri Candrawathi.

"Sampai saat ini Ibu PC masih belum bisa dilakukan pemeriksaan" ujar Andi.

Andi mengatakan Bharada E ditetapkan tersangka dalam kasus penembakan terhadap Brigadir J dan dikenakan Pasal 338 KUHP Juncto Pasal 55 dan 56 KUHP tentang pembunuhan.

Pasal ini adalah pasal yang dilaporkan oleh kuasa hukum keluarga Brigadir J, Kamaruddin Simanjuntak, 18 Juli lalu.

Andi mengatakan saat ini Bharada E sedang berada di Bareskrim.

“Setelah ditetapkan tersangka kami akan melakukan pemeriksaan sebagai tersangka dan akan dilakukan penahanan,” katanya.

Sebelumnya, Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat alias Brigadir J disebutkan tewas dalam insiden baku tembak dengan Bharada E di rumah dinas Ferdy Sambo di Kompleks Polri Duren Tiga, Jakarta Selatan, pada 8 Juli 2022.***

Editor: Sutrisno Tola

Sumber: Berbagai Sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah